Suara.com - Dua negara, Arab Saudi dan Uni Emirat Arab (UEA), melaporkan telah mendeteksi kasus pertama varian Omicron di wilayah Teluk Persia.
Dari laporan Saudi Press Agency yang dikelola pemerintah Arab Saudi, dikatakan bahwa kasus ini terjadi pada warga negara yang datang dari Afrika Utara. Laporan itu mengatakan, individu yang terinfeksi Omicron kini telah dikarantina.
Mengutip Medical Express, Uni Emirat Arab juga melaporkan, kasus infeksi Omicron pertamanya, yang terjadi pada Rabu malam (1/12/2021). Dilaporkan lewat kantor berita WAM, pasien yang terinfeksi merupakan seorang wanita Afrika yang melakukan perjalanan dari negara Arab tanpa menyebutkan asal negaranya.
Masih banyaknya ketidaktahuan tentang varian baru ini, yang telah diidentifikasi di lebih dari 20 negara, termasuk apakah varian Omicron ini lebih menular, menyebabkan sakit parah, atau menggagalkan vaksinasi.
Menurut Pakar Penyakit Menular Amerika Serikat Dr. Anthony Fauci, varian ini sedang diuji oleh para ahli yang membutuhkan waktu dua hingga empat minggu.
Mengutip ALjazeera, Lebanon juga telah mengumumkan jam malam bagi warga yang tidak divaksinasi sebelum dan selama musim liburan. Menteri kesehatan setempat mengatakan perlunya melakukan langkah pencegahan dari varian Omicron ini.
Meski belum tercatat adanya kasus infeksi Omicron di Lebanon, negara tersebut kini tengah mengalami krisis keuangan dan sistem perawatan kesehatan, sehingga menimbulkan kekhawatiran jika suatu waktu varian baru tersebut terdeteksi di negaranya.
Menteri Kesehatan Firass Abiad mengatakan bahwa komite Satgas Covid-19 telah melakukan penerapan penguncian penuh, juga mendorong masyarakat untuk terus melakukan vaksinasi secara penuh.
Selain itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) berharap ada informasi lebih lanjut mengenai penularan varian Omicron dalam beberapa hari, yang sebelumnya telah terdeteksi pertama kalinya di Afrika Selatan.
Baca Juga: Jelang Pemungkas 2021, Ini Laporan Performa Penjualan Toyota dan Hyundai
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025