a. Gangguan stres pascatrauma (PTSD)
Hal ini disebabkan oleh trauma atau pengalaman yang mengejutkan atau menakutkan, seperti kekerasan seksual atau kekerasan fisik.
b. Depresi
Depresi termasuk penyakit serius, tetapi masih bisa diatasi secara medis. Segera dapatkan bantuan agar cepat merasa lebih baik. Jika Anda merasa tertekan, bicaralah dengan profesional kesehatan mental.
c. Kecemasan
Bisa berupa kecemasan umum tentang segala hal, atau bisa juga serangan tiba-tiba dari rasa takut yang hebat. Kecemasan bisa menjadi lebih buruk dari waktu ke waktu dan mengganggu kehidupan sehari-hari.
d. Mengisolasi Diri
Efek lain dapat mencakup mengucilkan diri dari orang lain, tidak ingin melakukan hal apa pun, tidak dapat mempercayai orang lain, dan memiliki harga diri yang rendah.
4. Dampak Lain Akibat Kekerasan Terhadap Perempuan
Baca Juga: Ayah Bripda Randy Minta Maaf dan Ucap Belasungkawa: Saya Kasihan dan Prihatin
Kekerasan terhadap perempuan memiliki efek kesehatan fisik dan mental, tetapi juga dapat mempengaruhi aspek lain dalam kehidupan perempuan yang dilecehkan. Di antaranya:
a. Mengalami trauma seperti kekerasan seksual dapat mengganggu kemampuan seseorang untuk bekerja. Setengah dari perempuan yang mengalami kekerasan seksual harus berhenti atau dipaksa meninggalkan pekerjaannya pada tahun pertama setelah penyerangan.
b. Dianggap aib oleh keluarga sehingga justru dipaksa meninggalkan rumah.
c. Perempuan di perguruan tinggi yang mengalami pelecehan seksual mungkin takut untuk melaporkan penyerangan tersebut dan terlalu malu untuk melanjutkan pendidikan mereka.
Berita Terkait
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern
-
Dari Kegelapan Menuju Cahaya: Bagaimana Operasi Katarak Gratis Mengubah Hidup Pasien
-
Jangan Sepelekan, Mulut Terbuka Saat Tidur pada Anak Bisa Jadi Tanda Masalah Kesehatan Serius!
-
Obat Sakit Gigi Pakai Getah Daun Jarak, Mitos atau Fakta?
-
Pilih Buah Lokal: Cara Asik Tanamkan Kebiasaan Makan Sehat untuk Anak Sejak Dini
-
Sinshe Modern: Rahasia Sehat Alami dengan Sentuhan Teknologi, Dari Stroke Hingga Program Hamil!