Kondisi ini mungkin terjadi karena status pernapasan yang terganggu, kelelahan secara keseluruhan, dan masalah medis mendasar lainnya setelah terinfeksi virus corona.
"Perubahan suara dapat terjadi pada pasien virus corona, yang meliputi peradangan kotak suara dari virus dan batuk, cedera virus pada saraf vagus (saraf yang mengontrol kotak suara) dan ventilator dengan tabung pernapasan pun berpotensi merusak pita suara atau trakeotomi (jalan napas bedah)," kata Ashutosh Kacker, profesor otolaringologi klinis dan bedah kepala dan leher di Weill Cornell Medicine.
Ashutosh Kacker berharap masalah pada suara setelah terinfeksi virus corona akan berkurang seiring para ahli mempelajari virus corona Covid-19 tersebut.
"Masalah suasa yang lebih serius sering terjadi selama gelombang awal virus corona, tetapi sekarang kurang umum," katanya.
Spesialis THT mengatakan bahwa radang tenggorokan masih merupakan gejala yang lebih umum dan biasanya membaik pada sebagian besar pasien virus corona dalam periode 10-14 hari.
Namun, ahli patologi wicara telah memberikan saran tentang cara merawat pasien dengan kelelahan berbicara dan disfonia setelah terinfeksi virus corona Covid-19.
"Terkadang kondisi ini terkait dengan ketegangan laring yang berlebihan dan mekanisme pernapasan yang buruk," kata Crowley.
Para ahli kesehatan merekomendasikan bahwa siapa pun mengalami masalah suara harus menjalani pemeriksaan THT (telinga, hidung dan tenggorokan) untuk mengevaluasi pita suara mereka.
Baca Juga: Viral Paduan Suara Sindir Wisuda Sarjana: Lulus Kuliah Tak Punya Kerja
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat
-
Di Balik Prestasi Atlet, Ada Peran Layanan Kesehatan yang Makin Krusial
-
Terobosan Baru Pengobatan Diabetes di Indonesia: Insulin 'Ajaib' yang Minim Risiko Gula Darah Rendah
-
Di Balik Krisis Penyakit Kronis: Mengapa Deteksi Dini Melalui Inovasi Diagnostik Jadi Benteng Utama?
-
Cara Mencegah Stroke Sejak Dini dengan Langkah Sederhana, Yuk Pelajari!