Suara.com - Perubahan aturan terkait larangan masuknya warga negara asing dari 14 negara yang dihapus sempat menjadi perbincangan di media sosial.
Menanggapi hal ini, Juru Bicara Pemerintah untuk COVID-19 dan Duta Adaptasi Kebiasaan Baru Reisa Broto Asmoro mengatakan perubahan aturan dilakukan pembatasan masuknya pelaku perjalanan dari 14 negara ke Indonesia sudah tak lagi efektif dijalankan untuk menangkal varian Omicron.
“Memang pemerintah dulu sempat melakukan pembatasan terhadap 14 negara, tapi sejak adanya Surat Edaran Satgas COVID-19 Nomor 2 Tahun 2022 tentang protokol kesehatan perjalanan luar negeri pada masa pandemi COVID-19, (aturan itu) akhirnya ditiadakan,” kata Reisa mengutip ANTARA.
Menanggapi berubahnya kembali aturan pada masa karantina pelaku perjalanan luar negeri, Reisa menuturkan pemerintah telah mempertimbangkan bahwa aturan tersebut tak lagi bisa dijalankan karena omicron sudah tidak berada pada 14 negara itu.
Reisa menyebutkan sampai 10 Januari 2022 lalu, omicron sudah ditemukan di 150 negara dari total 195 negara. Itu artinya, saat ini omicron sudah menyebar sekitar 76 persen di seluruh penjuru dunia.
“Jadi sudah tidak sinkron lagi kalau kita pembatasannya hanya di 14 negara itu,” ucap dia.
Melihat pesatnya perkembangan varian baru COVID-19 tersebut, akhirnya pemerintah mempertimbangkan bahwa yang perlu dilakukan untuk mempertahankan stabilitas negara adalah dengan mengatur durasi karantina bagi seluruh pelaku perjalanan, baik bagi warga Indonesia sendiri maupun warga negara asing.
Selain pencabutan larangan 14 negara itu, katanya, masa karantina saat ini juga disesuaikan dengan masa inkubasi omicron yang mencapai tiga hari setelah pertama kali terpapar.
Oleh sebab itulah, menurut Reisa, kini durasi karantina yang berlaku bagi para pelaku perjalanan internasional yang masuk ke Indonesia disamakan menjadi 7x24 jam.
Baca Juga: Indonesia Hadapi Kenaikan Kasus Covid-19 Dalam Sepekan Belakangan
Di sisi lain, Reisa merasa perubahan aturan masa karantina itu dinilai cukup untuk menemukan persebaran omicron. Tentunya yang diimbangi dengan deteksi berlapis, seperti tes kesehatan pada saat masuk (entry) dan keluar (exit) karantina.
Dalam kesempatan itu, dia juga meminta kepada seluruh pihak untuk tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan, seperti melengkapi suntik vaksinasi, sembari pemerintah melakukan pengetatan di setiap pintu masuk negara.
“Jadi memang upaya ini terus dilakukan pemerintah untuk mengutamakan kesehatan dan keselamatan masyarakat Indonesia,” kata dia. [ANTARA]
Berita Terkait
-
8 Artis Cantik Berusia 40 Tahun di 2025, Nomor Empat Masih Betah Sendiri
-
Shin Tae-yong Bikin Dokter Reisa Berubah Memandang Sepak Bola
-
Adu Gaya dr Reisa dan Yunita Siregar saat Dipeluk Jin BTS: Outfit Sporty Feminin vs Kasual ARMY
-
Mimpi Jadi Nyata, Dokter Reisa Pamer Momen Peluk Jin BTS yang Baru Selesai Wajib Militer
-
Reisa Broto Asmoro Berduka, Mooryati Seodibyo Pendiri Mustika Ratu Meninggal Dunia
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Data BPJS Ungkap Kasus DBD 4 Kali Lebih Tinggi dari Laporan Kemenkes, Ada Apa?
-
Camping Lebih dari Sekadar Liburan, Tapi Cara Ampuh Bentuk Karakter Anak
-
Satu-satunya dari Indonesia, Dokter Ini Kupas Potensi DNA Salmon Rejuran S di Forum Dunia
-
Penyakit Jantung Masih Pembunuh Utama, tapi Banyak Kasus Kini Bisa Ditangani Tanpa Operasi Besar
-
Nggak Sekadar Tinggi Badan, Ini Aspek Penting Tumbuh Kembang Anak
-
Apoteker Kini Jadi Garda Terdepan dalam Perawatan Luka yang Aman dan Profesional
-
3 Skincare Pria Lokal Terbaik 2025: LEOLEO, LUCKYMEN dan ELVICTO Andalan Pria Modern
-
Dont Miss a Beat: Setiap Menit Berharga untuk Menyelamatkan Nyawa Pasien Aritmia dan Stroke
-
Jangan Tunggu Dewasa, Ajak Anak Pahami Aturan Lalu Lintas Sejak Sekarang!
-
Menjaga Kemurnian Air di Rumah, Kunci Hidup Sehat yang Sering Terlupa