Suara.com - Putri sulung Nurul Arifin, Maura Magnalia Madyaratri meninggal dunia karena serangan jantung pada Selasa (24/1/2022) dini hari di usia 28 tahun.
Maura meninggal dunia sekitar pukul 02.00 WIB, tetapi baru diketahui sudah tiada jelang subuh. Maura meninggal dunia di meja makan ketika keluarga tertidur pulas.
"Mendadak (meninggalnya), jantung," kata Nurul Arifin saat dikonfirmasi, Selasa (25/1/2022).
Serangan jantung pada wanita tidak selalu menimbulkan gejala yang serupa dengan pria. Wanita sering kali tidak merasakan gejala umum serangan jantung, seperti nyeri dada yang menyebar ke bagian tubuh lain.
Risiko serangan jantung wanita memang lebih lama dibandingkan pria. Umumnya, wanita lebih berisiko alami serangan jantung pada usia 55 tahun ke atas dan pria pada usia 45 tahun ke atas.
Meskipun, tidak menutup kemungkinan wanita yang lebih muda juga berisiko alami serangan jantung. Tapi dilansir dari Hellosehat, tingkat keparahan serangan jantung pada wanita biasanya lebih tinggi.
Karena wanita lebih berisiko alami serangan jantung pada usia lanjut, ini berarti mereka juga kemungkinan memiliki masalah kesehatan lain yang bisa memicu kefatalan.
Selain itu, wanita cenderung mengabaikan gejala serangan jantung yang timbul. Hal tersebut terjadi karena gejala yang muncul seolah bukan pertanda penyakit jantung.
Berikut ini, beberapa gejala umum serangan jantung pada wanita.
Baca Juga: Virus Corona Varian Omicron Bisa Pengaruhi Kesehatan Usus, Bikin Sakit Perut
1. Dada terasa tidak nyaman
Nyeri dada merupakan gejala serangan jantung paling umum. Tapi bedanya dengan pria, gejala serangan jantung ini pada wanita lebih terasa seperti dada yang penuh dan diremas.
Hal ini juga bisa menimbulkan rasa sakit pada bagian tubuh lainnya. Gejala serangan jantung ini bisa terasa seperti ada yang mengikat dada dengan sesuatu yang ketat.
2. Nyeri pada lengan, punggung, leher atau rahang
Gejala serangan jantung ini lebih umum terjadi pada wanita daripada pria. Tetapi, wanita seringkali mengabaikan gejala tersebut.
Gejala ini biasanya terjadi secara bertahap atau mendadak dan mungkin hilang serta muncul mendadak.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Peran Sentral Psikolog Klinis di Tengah Meningkatnya Tantangan Kesehatan Mental di Indonesia
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif