Suara.com - Ketua Satgas Covid Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Prof. Zubairi Djoerban menyoroti Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen yang memicu klaster sekolah dan keluarga.
Hal ini juga tidak lepas dari menyebarnya varian Omicron di Indonesia yang sangat cepat, dengan bukti dalam satu hari, Jumat, 28 Januari 2022, kasus baru nyaris tembus 10 ribu, atau tepatnya 9.905.
"Sudah bermunculan klaster sekolah dan keluarga. Kita harus memiliki zero covid strategy jika ingin mengontrol pandemi ini," ujar Prof. Zubairi dalam cuitannya dikutip suara.com, Sabtu (29/1/2022).
Sehingga profesor spesialis penyakit dalam itu menegaskan, meskipun anak yang mengikuti PTM sudah divaksinasi Covid-19 lengkap, tapi bukan berarti mereka tidak bisa menularkan virus kepada orang lain.
"Ada narasi: PTM aman dilanjutkan. Kecil kemungkinan anak-anak terinfeksi, apalagi telah divaksinasi. Ini keliru. Vaksinasi tak hentikan anak membawa virus," imbuh Prof. Zubairi.
Sehingga dalam cuitan sebelumnya, Prof. Zubairi tetap meminta pemerintah untuk kembali mempertimbangkan pelaksanaan PTM 100 persen.
Apalagi jika sebelumnya Indonesia sudah lebih terkendali sebelum kedatangan varian Omicron, karena positivity rate atau risiko penularan di bawah 10 persen, bahkan di bawah 5 persen. Kini, positivity rate kembali tinggi.
"Positivity rate Indonesia sudah mencapai 12 persen. Bahkan peringkat jumlah kasus baru mingguan kita sudah mengalahkan Afrika Selatan dan mendekati Malaysia di Worldometers. Terapkan mode sekolah virtual — untuk sementara," ungkapnya dalam cuitan, Jumat, 28 Januari 2022.
Baca Juga: Rekor! COVID-19 di Tangsel Bertambah 318 Kasus Hari Ini, Terbanyak Klaster Keluarga
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Surfing Jadi Jalan Perempuan Temukan Keberanian dan Healing di Laut
-
Bayi Rewel Bikin Stres? Rahasia Tidur Nyenyak dengan Aromaterapi Lavender dan Chamomile!
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
-
Revolusi Kesehatan Dimulai: Indonesia Jadi Pusat Inovasi Digital di Asia!
-
HPV Masih Jadi Ancaman, Kini Ada Vaksin Generasi Baru dengan Perlindungan Lebih Luas
-
Resistensi Antimikroba Ancam Pasien, Penggunaan Antibiotik Harus Lebih Cerdas
-
Ini Alasan Kenapa Donor Darah Tetap Relevan di Era Modern
-
Dari Kegelapan Menuju Cahaya: Bagaimana Operasi Katarak Gratis Mengubah Hidup Pasien
-
Jangan Sepelekan, Mulut Terbuka Saat Tidur pada Anak Bisa Jadi Tanda Masalah Kesehatan Serius!
-
Obat Sakit Gigi Pakai Getah Daun Jarak, Mitos atau Fakta?