Suara.com - Banyak orang menganggap bahwa berhubungan seks setelah operasi caesar akan lebih mudah daripada seusai melahirkan normal atau pervaginam. Namun nyatanya menurut obgyn belum tentu seperti itu.
"Operasi besar dapat disertai komplikasi yang memengaruhi seks. Pemulihan dari operasi caesar harus menjadi prioritas utama setelah kesehatan dan kesejahteraan bayi Anda," jelas obgyn bersertifikat Staci Tanouye dari Jacksonvilee Beach, Florida.
Berdasarkan Insider, berikut dua hal yang perlu diketahui setelah operasi caesar sebelum memutuskan berhubungan seks:
1. Kehamilan memberi tekanan pada dasar panggul yang memengaruhi fungsi seksual
"Wanita akan sering mengalami masalah dasar panggul setelah melahirkan, bahkan jika itu melalui operasi caesar," jelas ahli terapi fisik Andrea Michelson.
Jadi, panggul wanita yang baru melahirkan masih dalam masa pemulihan untuk sementara waktu.
Untuk membantu mengendurkan dan menstabilkan otot-otot yang trauma selama kehamilan dan persalinan, Ball merekomendasikan yoga atau senam kegel.
2. Menunggu 6 minggu sebelum melanjutkan hubungan seks
Meskipun tidak ada aturan pasti tentang ini, Tanouye mengatakan enam minggu adalah standar waktunya.
Baca Juga: Aurel Hermansyah Melahirkan secara Operasi Caesar, Ini Tips agar Cepat Pulih
"Itu jumlah rata-rata waktu yang dibutuhkan rahim untuk kembali ke ukuran normal, leher rahim menutup, serta sayatan di perut sembuh dengan benar," katanya.
Jika melanjutkan aktivitas seksual terlalu cepat, risikonya adalah infeksi.
Untuk memastikannya, Tanouye menyarankan untuk berkonsultasi dengan dokter dan pasangan mengenai aktivitas seksual ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif
-
Alasan Penting Dokter Bukan Cuma Perlu Belajar Pengobatan, Tapi Juga 'Seni' Medis
-
Dokter Kandungan Akui Rahim Copot Nyata Bisa Terjadi, Bisakah Disambungkan Kembali?
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025