Suara.com - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) baru-baru ini menemukan kopi saset yang mengandung viagra atau obat kuat bagi lelaki. Kopi saset tersebut langsung disita dan ditindak oleh BPOM.
Bicara soal obat kuat, sebenarnya ada sejumla ada beberapa obat disfungsi ereksi yang paling dikenal yaitu tadalafil (Cial), sildenafil (Viagra), vardenafil (Levitra), dan avanafil (Stendra).
Meski obat di atas dapat melancarkan alirah darah serta mempertahankan ereksi, namun ada efek sampingnya yang perlu diketahui. Berikut enam resikonya yang dilansir dari Healthline.
Sakit Kepala
Sakit kepala adalah efek samping paling umum dari konsumsi obat DE. Perubahan yang terdapat dalam aliran darah tersebut, dapat meningkatkan kadar oksida nitrat. Jika Anda mengalami sakit kepala akibat konsumsi obat kuat, bicarakan dengan dokter Anda tentang cara pencegahannya.
Sakit Dan Nyeri Tubuh
Beberapa orang mengalami nyeri otot dan nyeri tubuh saat mengonsumsi obat kuat. Jika Anda mengalami kondisi ini, bisa diatasi dengan obat nyeri yang dijual bebas di apotek. Tetapi, disarankan untuk berbicara dengan dokter Anda terkait penyebabnya. Dari konsultasi, dokter akan menyarankan obat yang aman untuk Anda.
Berdampak Pada Sistem Pencernaan
Efek samping lain dari obat kuat adalah, berdampak bagi sistem pencernaan seseorang. Yang paling umum adalah gangguan pencernaan hingga diare. Untuk meringankan masalah ini, pertimbangkan untuk membuat pola makan untuk mengurangi sakit perut. Selain itu, minum air putih sebagai pengganti kafein. Jika tidak berhasil, bicarakan dengan dokter Anda untuk pengobatan lebih lanjut.
Baca Juga: Bahaya Banget! 5 Dampak yang Bisa Muncul Jika Minum Kopi Mengandung Obat Kuat dan Parasetamol
Pusing
Peningkatan oksida nitrat dapat menyebabkan beberapa pria mengalami pusing. Pusing yang disebabkan karena konsumsi obat kuat, umumnya cenderung ringan. Tetapi, bila pusing tersebut berkepanjangan dan mengganggu aktivitas sehari-hari, periksa ke dokter untuk lebih lanjut.
Hidung Tersumbat Dan Pilek
Efek samping dari obat kuat bisa sebabkan hidung tersumbat dan juga pilek. Meski kondisi ini terbilang umum, dalam banyak kasus, efek samping ini akan hilang tanpa melakukan pengobatan. Tapi, biar lebih aman baiknya bicarakan dengan dokter Anda.
Efek Samping Parah
Selain efek samping yang umum, obat kuat juga bisa menyebabkan efek samping yang lebih parah. Beberapa masalahnya meliputi priapismus (ereksi yang berlangsung selama lebih dari empat 4 jam), perubahan pendengaran yang tiba-tiba, hingga kehilangan penglihatan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat
-
Di Balik Prestasi Atlet, Ada Peran Layanan Kesehatan yang Makin Krusial