Suara.com - Makanan memberi tubuh Anda energi yang dibutuhkan untuk tetap sehat. Otak dan usus bekerja sama untuk menentukan kapan Anda perlu makan dan kapan Anda kenyang. Ketika Anda tidak nafsu makan, itu pertanda mungkin ada sesuatu yang salah pada tubuh Anda. Lantas apa penyebab nafsu makan menurun dan bagaimana cara mencegahnya?
Diketahui, kurangnya nafsu makan dapat berasal dari berbagai penyebab fisik atau psikologis. Memahami alasan mengapa Anda tidak nafsu makan adalah kunci untuk menentukan cara terbaik menangani masalah ini.
Hilangnya nafsu makan biasanya bukan kondisi utama. Sebaliknya, itu merupakan gejala dari masalah kesehatan. Melansir dari situs Very Well Mind, Senin (14/3/2022), adapun penyebab nafsu makan menurun yakni sebagai berikut:
1. Penuaan
Nafsu makan sering berubah seiring bertambahnya usia. Orang tua mungkin kurang tertarik pada makanan karena perubahan selera, demensia, masalah kesehatan, efek samping pengobatan, atau masalah kesehatan mental. Terkadang orang lanjut usia makan lebih sedikit karena tingkat aktivitas mereka menurun dan kebutuhan kalorinya lebih sedikit.
2. Anemia
Anemia terjadi ketika ada tingkat sel darah rendah yang tidak normal. Kehilangan nafsu makan dan penurunan berat badan bisa menjadi tanda anemia, terutama jika gejala ini dikombinasikan dengan kelelahan.
3. Kanker
Hilangnya nafsu makan adalah umum di antara individu dengan kanker. Ini mungkin terkait langsung dengan penyakit, terutama bila dikaitkan dengan kanker saluran pencernaan, seperti kanker perut 3 atau pankreas, tetapi juga dapat muncul dengan kanker paru-paru atau ovarium. Hilangnya nafsu makan juga bisa menjadi efek samping dari perawatan kanker.
Baca Juga: Gejala Anemia pada Orang Dewasa, Ciri-cirinya Bisa Dilihat dengan Mata
4. Diabetes
Penderita diabetes mungkin tidak merasa lapar karena beberapa alasan. Terkadang, diabetes menyebabkan suatu kondisi di mana makanan bergerak terlalu lambat melalui saluran pencernaan. Gula darah tinggi yang tidak diobati juga dapat menyebabkan kadar keton yang tinggi terbentuk dalam darah dan urin.
Selain 4 penyebab di atas, ada juga penyebab lainnya seperti hipotiroidisme, infeksi, dan masalah kesehatan mental (depresi, cemas, stres).
Cara Mencegah
Ketika kehilangan nafsu makan adalah bagian dari penyakit yang lebih serius, nutrisi yang baik dan menjaga berat badan yang sehat mungkin sangat penting untuk penyembuhan. Nah, untum mencegah nafsu makan menurun, berikut ini beberapa cara yang dibisa dilakukan:
- Jadwal tidur yang lebih baik
- Diet khusus yang akan membantu menjaga nutrisi yang tepat
- Peningkatan perawatan diri
- Olahraga
- Makanlah lebih sedikit tapi lebih sering
- Pastikan agar tubuh tetap terhidrasi
Demikian informasi mengenai penyebab nafsu makan menurun dan cara mencegahnya yang perlu diketahui. Pastikan agar selalu makan makanan sehat dan teratur untuk menjaga tubuh dari berbagai penyakit. Semoga informasi ini bermanfaat.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Belajar dari Kasus Ameena, Apakah Permen Bisa Membuat Anak Sering Tantrum?
-
Bukan Sekadar Gadget: Keseimbangan Nutrisi, Gerak, dan Emosi Jadi Kunci Bekal Sehat Generasi Alpha
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?