Suara.com - Istri Jonas Rivanno, Asmirandah mengalami keguguran pada kehamilan keduanya. Jonas bercerita hal ini bermula dari satu keluarga yang terinfeksi virus corona Covid-19.
Asmirandah yang juga terinfeksi virus corona Covid-19 tidak bisa melakukan pemeriksaan kehamilan.
Setelah pulih, Asmirandah kembali cek kehamilan tetapi kondisi jantung janin dalam kandungannya tidak lagi berdetak.
Peristiwa ini pastinya menyisakan kesedihan bagi Asmirandah dan Jonas Rivanno. Terlebih setelah pemeriksaan lanjut, ternyata bakal calon anak keduanya juga memiliki sedikit kelainan.
"Hancur rasanya ketika usg ,jantung anak kami dalam kandungan istriku sudah tidak berdetak.. kami dihadapi kenyataan...anak kami dalam kandungan istriku tidak berkembang sejak kehamilan 9 minggu," kata Jonas Rivanno.
Keguguran atau abortus adalah kematian embrio atau janin sebelum usia kehamilan 20 minggu atau sebelum 5 bulan.
Keguguran menjadi pertanda ada sesuatu yang salah dalam kehamilan atau janin yang gagal berkembang.
Keguguran pastinya tidak hanya berdampak secara mental, tetapi juga fisik ibu. Seseorang mungkin mengalami trauma atau kondisi fisiknya tidak bisa langsung siap untuk hamil lagi.
Anda bisa menunggu sampai waktunya tepat untuk kembali hamil. Sekitar 85 persen wanita yang mengalami keguguran bisa kembali hamil dalam kondisi sehat sampai kelahiran.
Baca Juga: Pertama Kalinya, Myanmar Konfirmasi Kasus Omicron Subvarian BA.2
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan wanita untuk hamil lagi setelah keguguran dilansir dari Hellosehat, antara lain:
- Pemeriksaan kehamilan secara rutin
- Jaga asupan nutrisi
- Kurangi pikiran dan perasaan yang membuat stres
- Lakukan kegiatan yang menyenangkan
Setidaknya tunggulah sampai siklus menstruasi kembali normal dan sudah 1 kali menstruasi sebelum mulai mencoba untuk hamil lagi.
Tapi, hal yang terpenting adalah harus memastikan diri sendiri siap secara fisik dan mental apabila ingin hamil lagi setelah keguguran.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Mengenal Konsep Shake Out Run Road to Borobudur Marathon
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin