Suara.com - Ruam popok menjadi salah satu masalah yang umum dialami bayi. Biasanya ini terlihat seperti bercak merah di sekitar bokong bayi dan terasa panas saat disentuh.
Bagi sebagian besar bayi, ruam popok ini termasuk kondisi yang ringan. Namun dalam kasus parah, kondisinya bisa sangat tidak nyaman.
Untuk membantu para ibu mencegah kondisi ini, seorang dokter anak Amna Husain menjelaskan alasan bayi menderita ruam popok melalui kanal YouTube-nya:
1. Iritasi dari tinja dan urin
"Kontak terlalu lama dengan urin dan tinja dapat menyebabkan iritasi pada kulit bayi dan bahkan kerusakan kulit, sebab tinja dan urin memiliki kualitas asam," jelas Husain, dilansir The Sun.
Husain menyarankan orang tua untuk mengganti popok yang mengandung penyerap sehingga urin dan tinja tidak mengenai kulit.
2. Reaksi terhadap produk bayi
Banyak orang menggunakan produk untuk bayi mereka, baik lotion maupun bedak. Padahal produk ini dapat bereaksi dengan kulit bayi.
"Seringkali produk yang memiliki aroma dan wewangian dapat menyebabkan ruam popok. Lotion tidak hanya menyebabkannya, Anda bisa menemukannya di popok, deterjen, dan pelembut kain," sambung Husain.
Baca Juga: Ruam Kulit Bisa Jadi Tanda Meningitis, Begini Cara Memastikannya
3. Infeksi bakteri atau jamur
Bakteri dan jamur merupakan dua organisme yang berbeda, tetapi keduanya menyukai area yang hangat dan lembab.
"Seringkali Anda akan mendapati ini menyebabkan ruam popok. Dokter anak sering meresepkan krim antijamur jika bayi terkena infeksi jamur dan antibiotik jika itu adalah infeksi bakteri," lanjutnya.
Biasanya ruam ini ada di lipatan di area popok. Jadi, hati-hati saat mengobatinya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Media Belanda Julid ke Eliano Reijnders yang Gabung Persib: Penghangat Bangku Cadangan, Gagal
-
Sudah di Indonesia, Jebolan Ajax Amsterdam Hilang dari Skuad
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
Terkini
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone
-
Perempuan Wajib Tahu! 10.000 Langkah Sederhana Selamatkan Tulang dari Pengeroposan
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Obat Cacing yang Aman untuk Anak dan Orang Dewasa, Bisa Dibeli di Apotek
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA