Suara.com - Tingkah Lucinta Luna kembali jadi sensasi di jagat maya. Kali ini dia mengaku telah menjalani operasi plastik.
Dari foto yang diunggahnya, nampak wajah Lucinta Luna telah diperban. Tidak hanya itu dia juga mengucapkan selamat tinggal kepada dirinya yang lama.
Lucinta Luna mengaku menjalani operasi plastik di Korea Selatan. Ini bukan pertama kalinya Lucinta Luna mengatakan dirinya melakukan operasi plastik atau oplas.
Hanya saja, pada oplas kali ini Lucinta Luna sesumbar akan mirip dengan penyanyi Lisa BLACKPINK.
Operasi plastik wajah sebenarnya hal yang lumrah dalam tindakan medis. Biasanya dilakukan untuk membentuk kembali struktur di kepala dan leher, terutama pada hidung, telinga, dagu, tulang pipi, dan garis leher.
Meski lebih populer di kalangan orang awam dengan sebutan operasi plastik, sebetulnya prosedur itu termasuk bagian dari ilmu kedokteran bedah.
Dan meski menggunakan istilah plastik, bukan berarti rekonstruksi wajah dilakukan dengan bahan sintetis tersebut.
Kata “plastik” dalam “operasi plastik” sebenarnya berasal dari bahasa Yunani, yakni “plastikos” yang artinya membentuk.
Selain untuk alasan kosmetik, operasi plastik juga dilakukan untuk merekonstruksi wajah setelah cidera, penyakit, untuk mengubah fitur yang ada sejak lahir.
Baca Juga: Band D'Masiv Kecelakaan, Lucinta Luna Pamit Tinggalkan Indonesia
Dikutip dari Mayo Clinic, untuk alasan kecantikan, operasi plastik biasanya bertujuan untuk menghilangkan tanda-tanda penuaan, menghilangkan ketidakteraturan kontur atau membuat fitur wajah tampak proporsional.
Operasi plastik dilakukan oleh beberapa dokter ahli bedah. Mulai dari bedah kepala dan leher juga ahli bedah di bidang dermatologi, bedah plastik, bedah mulut dan maksilofasial.
Langkah pertama dalam mempertimbangkan operasi plastik wajah adalah dengan berkonsultasi dengan ahli bedah untuk membahas tujuan, alternatif, dan potensi risiko serta manfaat dari berbagai prosedur yang akan dilakukan.
Setelah proses pengobatan telah ditentukan, baru operasi dapat dijadwalkan. Pembedahan dapat dilakukan berdasarkan rawat inap atau rawat jalan, tergantung dari situasi pascaoperasi.
Tetapi, umumnya pasien akan menerima perawatan lanjutan dari tim bedah.
Operasi plastik untuk kecantikan wajah atau dikenal juga dengan bedah kosmetik biasanya dilakukan dengan injeksi botoks, operasi kelopak mata atau blepharoplasty, pengisi wajah untuk kerutan, perbaikan fraktur wajah, rekonstruksi hidung, serta dagu.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda