Suara.com - Batu empedu merupakan salah satu gangguan kesehatan yang terjadi akibat adanya endapan cairan pencernaan yang mengeras di kantung empedu. Cairan ini idealnya dilepaskan ke usus kecil, untuk membantu pencernaan. Tentu saja, untuk dapat meminimalisir resikonya, Anda wajib tahu penyebab batu empedu itu sendiri.
Penyebab Batu Empedu
Setidaknya ada tiga penyebab batu empedu yang bisa terjadi.
- Empedu mengandung terlalu banyak kolesterol. Pada kondisi ideal, empedu akan mengeluarkan cukup bahan kimia untuk melarutkan kolesterol dari hati. Namun jika kolesterol terlalu banyak, maka dapat mengkristal dan menjadi batu empedu.
- Empedu mengandung terlalu banyak bilirubin. Bahan kimia ini diproduksi untuk memecah sel darah merah, namun ketika terjadi kelainan, produksinya akan menjadi berlebih. Bilirubin yang berlebihan dapat memicu terbentuknya batu empedu.
- Kantung empedu tidak bisa dikosongkan dengan baik. Kantung empedu seharusnya hanya menjadi penyimpanan sementara cairan empedu, karena digunakan secara rutin oleh tubuh. Namun ketika kantung ini tidak bisa dikosongkan, maka cairan empedu akan menjadi sangat pekat, dan menjadi batu empedu.
Lalu Bagaimana Pencegahannya?
Setelah mengetahui apa saja penyebab dari batu empedu, maka Anda bisa menyimak beberapa cara pencegahan yang bisa dilakukan. Sebenarnya, cara pencegahan ini berdasar pada pola hidup dan pola makan sehat. Berikut selengkapnya.
- Tidak melewatkan makan, dan makan tepat waktu. Meski sedang berpuasa, Anda bisa memastikan jam sahur dan berbuka pada waktu yang sama setiap hari.
- Menurunkan berat badan secara bertahap, tidak melakukan diet ekstrim. Menurunkan berat badan bisa dilakukan dengan sehat, tanpa harus melakukan diet ekstrim. Anda bisa berkonsultasi dengan ahli kesehatan dan gizi untuk urusan ini.
- Konsumsi makanan dengan kandungan serat tinggi. Asupan serat harian bisa membantu memperlancar proses pencernaan, sehingga kerja organ cerna dan pendukungnya tidak terlalu berat.
- Mempertahankan berat badan yang sehat, tidak kurang dan tidak lebih dalam ukuran ekstrim.
Itu tadi, sedikit penjelasan mengenai cara mencegah dan penyebab batu empedu. Semoba bisa menjadi artikel yang berguna untuk Anda. Selalu jaga kesehatan setiap saat, dan terapkan pola hidup sehat kapanpun dan di manapun!
Kontributor : I Made Rendika Ardian
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Mulai Usia Berapa Anak Boleh Pakai Behel? Ria Ricis Bantah Kabar Moana Pasang Kawat Gigi
-
Varises Mengganggu Penampilan dan Kesehatan? Jangan Panik! Ini Panduan Lengkap Mengatasinya
-
Rahasia Awet Muda Dibongkar! Dokter Indonesia Bakal Kuasai Teknologi Stem Cell Quantum
-
Belajar dari Kasus Ameena, Apakah Permen Bisa Membuat Anak Sering Tantrum?
-
Bukan Sekadar Gadget: Keseimbangan Nutrisi, Gerak, dan Emosi Jadi Kunci Bekal Sehat Generasi Alpha
-
Gerakan Kaku Mariah Carey saat Konser di Sentul Jadi Sorotan, Benarkah karena Sakit Fibromyalgia?
-
Di Balik Rak Obat dan Layar Digital: Ini Peran Baru Apoteker di Era Kesehatan Modern
-
Kesibukan Kerja Kerap Tunda Pemeriksaan Mata, Layanan Ini Jadi Jawaban
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya