Suara.com - Peneliti menemukan kasus infeksi Covid-19 terpanjang melampaui rekor sebelumnya, yakni 335 hari. Ini terjadi pada seorang pasien di Inggris yang terinfeksi virus corona selama 505 hari atau setahun 4 bulan.
Sang pasien terus mengalami infeksi karena memiliki sistem kekebalan yang lemah, mencegah tubuh melawan SARS-CoV-2 secara efektif.
Berdasarkan Live Science, pasien tertular Covid-19 pada awal 2020 dan sudah keluar masuk rumah sakit selama 72 minggu.
Setiap kali tes PCR, hasilnya selalu menunjukkan positif dan dari tes pengurutan genetik, jenis virus yang menginfeksi selalu sama.
"Pasien tidak pernah dites negatif. Ini adalah infeksi berkelanjutan karena tanda genetiknya, informasi yang kami dapatkan dari pengurutan genom virus, unik dan konstan pada pada pasien itu," ujar penulis utama studi Luke Blagdon Snell dari Departemen Infeksi di Guy's and St Thomas' NHS Foundation Trust, London.
Pasien diobati dengan antivirus, tetapi obat tersebut tidak efektif. Dokter mengatakan sang pasien memiliki penyakit komorbid.
Ia telah meninggal di rumah sakit pada 2021.
Kasus ini dipresentasikan minggu ini di Kongres Eropa Mikrobiologi Klinis & Penyakit Menular di Lisbon, Portugal.
Menurut peneliti, kasus ini menjadi salah satu bagian dari 9 penelitian pada pasien dengan sistem kekebalan lemah dan infeksi Covid-19 berkepanjangan.
Baca Juga: Kasus Kematian Pasien COVID-19 di China Meningkat, Pemerintah Minta Warga Tak Mudik
"Pasien immunocompromised yang terinfeksi (Covid-19) persisten memiliki hasil yang buruk, dan strategi pengobatan baru sangat dibutuhkan untuk menghentikan infeksi di tubuh mereka. Pengobatan juga dapat mencegah munculnya varian baru," tandas spesialis penyakit menular Gaia Nebbia dari Guy's and St Thomas' NHS Foundation Trust.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat
-
Di Balik Prestasi Atlet, Ada Peran Layanan Kesehatan yang Makin Krusial
-
Terobosan Baru Pengobatan Diabetes di Indonesia: Insulin 'Ajaib' yang Minim Risiko Gula Darah Rendah
-
Di Balik Krisis Penyakit Kronis: Mengapa Deteksi Dini Melalui Inovasi Diagnostik Jadi Benteng Utama?
-
Cara Mencegah Stroke Sejak Dini dengan Langkah Sederhana, Yuk Pelajari!
-
12 Gejala Penyakit ISPA yang Wajib Diwaspadai, Serang Korban Banjir Sumatra
-
Stop Gerakan Tutup Mulut! 3 Metode Ampuh Bikin Anak Lahap MPASI di Usia Emas