Suara.com - Studi baru menunjukkan bahwa banyak pasien virus corona Covid-19 yang dirawat di rumah sakit masih mengalami gejala bertahun-tahun. Kondisi yang disebut juga sebagai Long Covid-19 ini disebutkan bahkan bisa dialami sampai 2 tahun lamanya!
Jumlah kasus hepatitis akut atau hepatitis misterius yang diselidiki di antara anak-anak di seluruh dunia telah mencapai 450. Demikian menurut Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa. Jumlah itu lebih dari dua kali lipat jumlah yang dilaporkan kelompok itu dua minggu lalu, dan secara signifikan lebih tinggi dari hitungan terbaru Organisasi Kesehatan Dunia yaitu 348.
Simak berita kesehatan terpopuler lainnya di bawah ini!
1. Studi: Setengah Pasien Virus Corona Covid-19 yang Dirawat Tetap Alami Gejala hingga 2 Tahun
Studi baru menunjukkan bahwa banyak pasien virus corona Covid-19 yang dirawat di rumah sakit masih mengalami gejala bertahun-tahun. Kondisi ini disebut juga sebagai Long Covid-19.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Lancet Respiratory Medicine ini mengamati orang-orang hingga dua tahun setelah mereka keluar dari rumah sakit karena virus corona Covid-19.
2. Kasus Hepatitis Akut Misterius Di Dunia Sudah Tembus 420 Kasus
Jumlah kasus hepatitis akut atau hepatitis misterius yang diselidiki di antara anak-anak di seluruh dunia telah mencapai 450. Demikian menurut Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa.
Baca Juga: Update Kasus Covid-19 Riau: Satu Positif, Tak Ada Pasien Meninggal
Jumlah itu lebih dari dua kali lipat jumlah yang dilaporkan kelompok itu dua minggu lalu, dan secara signifikan lebih tinggi dari hitungan terbaru Organisasi Kesehatan Dunia yaitu 348.
3. Dianggap Tabu, Penggunaan Vibrator Ternyata Baik untuk Kesehatan Wanita
Sebuah penelitian menemukan bahwa penggunaan mainan seks vibrator bisa memberikan efek positif yang tak terduga. Bahkan, hal ini menimbulkan pertanyaan perlu atau tidaknya dokter menyarankan penggunaanya sebagai perawatan medis.
Meskipun penggunaan mainan seks vibrator masih terdengar tabu, penelitian telah mengungkapkan bahwa itu bisa memberikan banyak manfaat kesehatan potensial.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat
-
Di Balik Prestasi Atlet, Ada Peran Layanan Kesehatan yang Makin Krusial
-
Terobosan Baru Pengobatan Diabetes di Indonesia: Insulin 'Ajaib' yang Minim Risiko Gula Darah Rendah
-
Di Balik Krisis Penyakit Kronis: Mengapa Deteksi Dini Melalui Inovasi Diagnostik Jadi Benteng Utama?
-
Cara Mencegah Stroke Sejak Dini dengan Langkah Sederhana, Yuk Pelajari!
-
12 Gejala Penyakit ISPA yang Wajib Diwaspadai, Serang Korban Banjir Sumatra
-
Stop Gerakan Tutup Mulut! 3 Metode Ampuh Bikin Anak Lahap MPASI di Usia Emas
-
Bukan Hanya Estetika: Ini Terobosan Stem Cell Terkini yang Dikembangkan Ilmuwan Indonesia
-
Kolesterol Jahat Masih Tinggi, 80 Persen Pasien Jantung Gagal Capai Target LDL-C
-
Waspada Ancaman di Tanah Suci: Mengapa Meningitis Jadi Momok Jemaah Haji dan Umrah Indonesia?