Suara.com - Sebagai ibu baru, ada berbagai tantangan yang harus dihadapi usai melahirkan, salah satunya soal menyusui yang bisa menyakitkan. Tetapi banyak yang memilih mengabaikan ketidaknyamanan atau rasa sakit di puting payudara yang mungkin mereka rasakan saat menyusui.
Berikut dilansir dari Healthshot, beberapa masalah umum terkait puting payudara yang bisa dihadapi ibu menyusui.
1. Puting sakit
Puting yang sakit atau nyeri umumnya disebabkan oleh pelekatan yang buruk dan dapat dengan mudah diperbaiki jika ibu dapat mengarahkan bayi untuk posisi pelekatan yang tepat.
2. Puting pecah-pecah
Retakan pada jaringan puting juga dapat menyebabkan pendarahan dan membuat menyusui sangat menyakitkan. ASI dapat dioleskan ke puting setelah menyusui untuk membantu penyembuhan retakan karena ASI mengandung Vitamin E yang membantu penyembuhan.
Untuk krim puting dan pelindung puting dapat digunakan di bawah bimbingan konsultan laktasi.
3. Puting lecet
Puting lecet atau blebs juga terjadi karena teknik pelekatan yang salah dan terlihat seperti jerawat kecil berisi susu di puting ibu. Cara terbaik untuk mengatasi puting lecet adalah dengan memperbaiki teknik pelekatan dan mengoleskan minyak kelapa atau zaitun hangat pada puting dan menggosoknya dengan kain.
Baca Juga: Studi: Anak yang Dapat ASI Lebih Lama Punya Kemampuan Kognitif Lebih Baik
Jika lepuh atau lecet itu bertahan lebih dari 3-4 hari, maka ibu perlu mencari bimbingan konsultan laktasi atau ginekolog primer yang dapat membantu memecahkan lepuh menggunakan jarum steril.
4. Vasospasme Puting
Ini juga dikenal sebagai fenomena Raynaud dan mudah dipahami karena puting menjadi putih setelah sesi menyusui. Pasokan darah ke puting selama proses menyusui terganggu yang menyebabkan pemutihan atau memucatnya jaringan puting.
Kompres menggunakan kain hangat atau bantalan panas untuk membantu aliran darah kembali lancar.
Itulah beberapa masalah pada puting payudara yang bisa dihadapi ibu menyusui. Penting bagi ibu baru untuk berkonsultasi dengan konsultan laktasi untuk setiap masalah pada puting payudara yang terjadi, demi kenyamanan sang ibu dan bayi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Klinik Safe Space, Dukungan Baru untuk Kesehatan Fisik dan Mental Perempuan Pekerja
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya