Suara.com - Kabar duka dibagikan Annisa Pohan. Istri politisi Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu mengungkapkan kalau dirinya baru saja mengalami keguguran saat usia janin baru 7 minggu.
Melalui unggahannya di Instagram, Annisa bercerita kalau janinnya tidak berkembang. Dokter yang merawatnya kemudian menyarankan Annisa untuk melakukan pengangkatan janin dan pembersihan dengan sistem ERPOC (Retained Products of Conception), serupa dengan kuret, yang telah dilakukan pada Sabtu (2/7/2022).
Cara tersebut sama seperti kuret dengan melebarkan leher rahim untuk mengangkat sisa jaringan tubuh janin. Dikutip dari situs Layanan Kesehatan Nasional (NHS) Inggris, operasi ERPOC biasanya dilakukan selama sekitar 5-10 menit.
Tetapi, sebelumnya pasien akan ditanya tentang riwayat kesehatannya, dan juga diambil sampel darah. Pasien disarankan tidak makan selama 6 jam sebelum operasi. Sementara minum masih diperbolehkan hingga 2 jam sebelum operasi dilakukan.
Salah satu manfaat sistem ERPOC memungkinkan ibu untuk pulih lebih cepat juga perdarahan yang sedikit setelah operasi.
Meski begitu, tetap ada sejumlah risiko yang terkait dengan operasi ERPOC, di antaranya:
- Kehilangan banyak darah selama operasi, risiko ini juga tergantung dengan usia janin yang diangkat. Walaupun jarang terjadi, tapi pada pasien tertentu bisa saja terjadi perdarahan cukup berat sehingga butuh transfusi darah.
- Rahim mungkin tidak benar-benar dikosongkan. Ada kemungkinan rahim bisa terus berdarah dan atau nyeri setelah operasi, dan mungkin ada kebutuhan untuk mengulangi operasi. Tetapi, kemungkinan risiko itu terjadi pada 2-3 orang dari setiap 100 kasus.
- Ada kemungkinan 1 dari 200 pasien akan mengalami rahim perforasi saat operasi. Kondisi itu membuat dokter perlu membuat lubang kecil di dinding rahim. Operasi lebih lanjut mungkin diperlukan, sehingga pasien harus tinggal lebih lama di rumah sakit.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional
-
Apa Itu HB Dosting Hexyl? Doktif Klaim Hexylresorcinol Pengganti Hydroquinone