Suara.com - Testosteron merupakan hormon seks pria yang lebih dari 95 persen diproduksi di testis dan 6 hingga 7 miligram dikeluarkan setiap harinya.
Pria dengan hormon testosteron tinggi berkaitan dengan perilaku pengambilan risiko dan dorongan seks yang meningkat.
Tingkat hormon testosteron yang tinggi juga menyebabkan perilaku yang lebih agresif dan mudah tersinggung, memicu jerawat lebih banyak, kulit berminyak dan masalah kesehatan lain, seperti sleep apnea.
Mereka yang memiliki hormon testosteron rendah mungkin bisa meningkatkan kadarnya dengan mengonsumsi makanan tertentu.
Penelitian baru telah menemukan bahwa konsumsi makanan pedas mungkin akan sangat membantu meningkatkan kadar testosteron.
Sebelumnya, Anda harus tahu bahwa testosteron adalah hormon seks pria yang berperan dalam kesuburan, fungsi seksual, kesehatan tulang dan massa otot. Hormon testosteron ini diperlukan dalam diri seorang pria karena berbagai alasan, seperti:
- Perkembangan penis dan testis
- Pendalaman suara selama masa pubertas
- Munculnya rambut wajah dan kemaluan saat pubertas hingga memicu kebotakan
- Ukuran dan kekuatan otot
- Pertumbuhan dan kekuatan tulang
- Gairah seks atau libido
- Produksi sperma
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan di National Library of Medicine, konsumsi makanan pedas dan hubungannya dengan testosteron endogen sedang diselidiki.
Penelitian ini melibatkan 114 pria usia antara 18-44 tahun. Mereka diminta untuk menunjukkan preferensinya tentang makanan pedas dan diminta untuk makan kentang tumbuk dengan saus lada dan garam sebelum mengevaluasi kepedasan makanan.
Para peneliti menemukan korelasi positif antara testosteron saliva endogen dan jumlah saus pedas yang dikonsumsi peserta secara sukarela dan spontan.
Baca Juga: Kematian Akibat Cacar Monyet Terus Meningkat, Waspadai Gejala Ini Sering Tidak Disadari
Sebaliknya, tidak ada hubungan yang diamati antara testosteron dan preferensi untuk makanan asin.
Studi ini menemukan bahwa konsumsi makanan pedas di kalangan pria berkaitan dengan kadar testosteron endogen. Banyaknya capsaicin, senyawa cabai yang membuatnya pedas berkaitan dengan dominasi sosial, agresi dan perilaku berani.
"Sebaliknya, kadar testosteron rendah telah dikaitkan dengan kelesuan atau suasana hati depresi," jelas peneliti dikutip dari Daily Star.
Adapun makanan yang bisa meningkatkan hormon testosteron, termasuk jahe, delima, sayuran hijau, ikan berlemak, minyak zaitun hingga bawang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!