Suara.com - Penelitian menemukan jutaan wanita dipaksa berhenti dari pekerjaannya karena mengalami gejala menopause.
Menopause adalah kondisi alami yang terjadi akibat penuaan, tapi gejalanya cukup melemahkan bagi sebagian wanita.
Banyak wanita yang mengalami mengalami masalah konsentrasi atau memori, hot flushes, dan depresi ketika menopayse.
Namun, terapi penggantian hormon menopause (HRT) bisa membantu mengelola gejala menopause yang melemahkan tersebut. Sayangnya, pasokan obat hormon ini mengalami kekurangan secara global.
Ada kekhawatiran bahwa akan banyak wanita yang berpotensi mengundurkan diri atau meninggalkan pekerjaannya dalam 5 tahun ke depan karena menopause.
Spesialis ketenagakerjaan dan inklusi, Cynthia Davis, memperingatkan bahwa cukup banyak wanita di Inggris yang dipaksa untuk mengundurkan diri dari pekerjaan akibat menopause.
Bila hal ini terjadi, banyaknya wanita yang terpaksa mengundurkan diri dari pekerjaan akibat menopause bisa berdampak buruk secara ekonomi.
Karena, perusahaan mungkin akan mengeluarkan banyak biaya untuk merekrut karyawan baru, setiap kali ada seorang wanita yang mengundurkan diri.
Davis, seorang CEO perusahaan, mengatakan bahwa hal ini satu-satunya masalah terbesar yang belum terselesaikan dan ada solusinya di Inggris.
Baca Juga: Pria Idap Varikokel Sejak SMP, Benarkah Kondisi Ini Bikin Mandul?
"Dari apa yang saya lihat selama 5 tahun terakkhir, 20 persen wanita pekerja yang mengalami menopause mengundurkan diri dari pekerjaan karena merasa didiskriminasi, dikecewakan atau tidak mampu mengatasi masalahnya," kata Davis, dikutip dari The Sun.
Menurutnya, salah satu kunci mengatasi hal ini adalah memberikan lebih banyak dukungan dan memberikan sistem kerja yang fleksibel untuk wanita menopause. Di samping itu, kesadaran mengenai menopause juga sama pentingnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
Terkini
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!
-
Jantung Sehat, Hidup Lebih Panjang: Edukasi yang Tak Boleh Ditunda
-
Siloam Hospital Peringati Hari Jantung Sedunia, Soroti Risiko AF dan Stroke di Indonesia
-
Skrining Kanker Payudara Kini Lebih Nyaman: Pemeriksaan 5 Detik untuk Hidup Lebih Lama
-
CEK FAKTA: Ilmuwan China Ciptakan Lem, Bisa Sambung Tulang dalam 3 Menit
-
Risiko Serangan Jantung Tak Pandang Usia, Pentingnya Layanan Terpadu untuk Selamatkan Nyawa
-
Bijak Garam: Cara Sederhana Cegah Hipertensi dan Penyakit Degeneratif
-
HD Theranova: Terobosan Cuci Darah yang Tingkatkan Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal
-
Stres Hilang, Jantung Sehat, Komunitas Solid: Ini Kekuatan Fun Run yang Wajib Kamu Coba!