Suara.com - Penyanyi Andien Aisyah ungkap pernah memiliki tumor payudara saat masih SMA. Apa penyebabnya ya?
Andien diketahui termasuk salah satu publik figur yang aktif jalani gaya hidup sehat. Lewat akun media sosial pribadinya, ibu dua anak itu kerap membagikan rutinas olahraganya juga makanan sehat yang ia dan keluarha konsumsi.
Meski begitu, saat masih sekolah dulu, Andien mengaku ia juga sama seperti kebanyakan murid lain yang sering membawa bekal berupa makanan instan. Tetapi, ia memutuskan untuk mulai perbaiki pola makannya sejak kelas 2 SMA saat didiagnosis mengidap tumor payudara.
"Dulu banget waktu kelas 2 SMA aku kena tumor payudara . Kaget banget karena menurut ku gaya hidup aku ormal aja. Tapi, yang aku yakini normal ternyata itu sebenarnya dinormalisasi. Misalnya, bawa bekal ke sekolah mi instan, sosis, nugget. Terus misalnya makan rekreasional cukup sering makanan cepat saji," cerita Andien kepada awak media di Jakarta beberapa waktu lalu.
Kebiasaan konsumsi makanan instan dan cepat saji itu dilakukannya sejak SD hingga akhirnya terdiagnosis tumor payudara saat pertengahan SMA. Menurut dokter yang menanganinya saat itu, kebiasaan makan tidak sehat tersebut jadi salah satu pemicu tumor bisa terjadi.
"Menurut dokter, kemungkinan salah satunya karena itu. Makanya, mulai itu aku mau makan lebih sehat. Mama ku juga jafi mau lebih mindfull, coba makan di rumah kaya sayur asem, tempe dan lain-lain," ungkapnya.
Setelah berhasil dinyatakan sembuh dari tumor dan beranjak dewasa, Andien masih kerap alami masalah kesehatan. Ia merasa sistem imunnya cukup buruk lantaran pernah sakit demam tipus hingga lima kali dalam satu tahun.
"Pernah juga nyanyi 10 lagu di panggung masih oke, tapi waktu itu baru dua lagu aja rasanya udah gak oke lagi. Jadinya ubah pola hidup, bukan cuma dari pola makan tapi juga olahraga dan tidur," kata Andien.
Kebiasaan makan sehat itu akhirnya menjadi kebiasaan hingga kini usianya 37 tahun. Terutama saat ia tengah hamil. Andien menyadari bahwa bila dirinya sehat, ia pun akan melahirkan anak-anak yang juga sehat.
Baca Juga: Sampaikan Duka Atas Tragedi Kanjuruhan, Andien Aisyah: Habis Kata-kata
"Jadi tercipta lah pola hidup sehari-hari. Tapi yang penting sebenarnya mengenal diri sendiri, seperti apa kebutuhannya, yang kita perlu, kita mau. Karena kadang apa yang badan kita mau beda dengan yang pikiran kita mau," tuturnya.
Berita Terkait
-
Andien Buka Suara soal Konser 25 Tahun di Tengah Krisis: Aku Sangat Resah...
-
Promo Alfamart Nugget Hari Ini 11 Juni 2025, Nikmati Diskon Besar-Besaran!
-
Merapat! Diskon Gede Nugget dan Sosis di Super Indo, Periode Terbatas sampai 12 Juni Saja
-
Promo Superindo Hari Ini 2 Juni 2025: Nugget Pesta Diskon, Plus Untung Jadi Member!
-
Tak Pernah Absen sejak Tahun Pertama, Andien Bawakan Lagu Baru di Anniversary Java Jazz Ke-20
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Apotek Bisa Jadi Garda Depan Edukasi dan Deteksi Dini Stunting, Begini Perannya
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter