Suara.com - Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Hasto Wardoyo menegaskan bahwa dirinya tidak pernah menyatakan bahwa setiap perempuan wajib memiliki satu anak perempuan.
"Aku tidak ngomong kalau satu perempuan wajib punya anak satu perempuan, aku ngomong gak begitu, aku ngomongnya gini rata-rata diharapkan satu perempuan punya anak satu perempuan, rata-rata, lo," katanya di Magelang, Ahad.
Pernyataan tersebut disampaikan usai menjadi pembicara dalam acara "Percepatan Penurunan Stunting untuk Menyongsong Generasi Emas 2045" di Magelang.
"Kalau depan rumah saya punya anak perempuan dua belakang saya gak punya anak perempuan pas sudah," katanya.
Hasto menjelaskan bahwa tujuan dari pernyataan tersebut adalah untuk menjaga pertumbuhan penduduk yang seimbang. Tugas BKKBN adalah memastikan pertumbuhan penduduk seimbang. Jika di suatu wilayah, seperti kelurahan dengan 5.000 perempuan, sepuluh tahun kemudian jumlahnya menjadi 4.500, maka populasi akan berkurang karena yang hamil dan melahirkan adalah perempuan.
"Artinya, rata-rata setiap perempuan diharapkan memiliki satu anak perempuan, bukan wajib," tambahnya.
Dalam rangka Hari Keluarga Nasional, Hasto memotivasi tim pendamping keluarga dan para pekerja di lapangan untuk mendampingi penurunan stunting dan membangun keluarga yang tenteram, mandiri, dan bahagia.
Hasto juga menekankan pentingnya kualitas sumber daya manusia (SDM). Ia optimis bahwa target penurunan angka stunting dapat tercapai, dengan survei menunjukkan angka stunting di Magelang sebesar 15 persen, namun data door-to-door menunjukkan 10 persen. "Target 14 persen insya Allah dapat tercapai," ujarnya.
Baca Juga: 8 Arti Mimpi Main dengan Anak Anjing: Ingin Dilindungi dan Sedang Bahagia!
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Sepatu New Balance yang Diskon 50% di Foot Locker Sambut Akhir Tahun
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
Pakar Ungkap Cara Memilih Popok Bayi yang Sesuai dengan Fase Pertumbuhannya
-
Waspada Super Flu Subclade K, Siapa Kelompok Paling Rentan? Ini Kata Ahli
-
Asam Urat Bisa Datang Diam-Diam, Ini Manfaat Susu Kambing Etawa untuk Pencegahan
-
Kesehatan Gigi Keluarga, Investasi Kecil dengan Dampak Besar
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang