Suara.com - Konstelasi politik Indonesia kian dinamis jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang. Manuver tidak hanya dilakukan partai politik tapi juga oleh komunitas pendukung calon presiden.
Salah satunya yang dilakukan oleh kelompok relawan Jokowi Mania (Joman) yang berganti haluan mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden 2024 mendatang.
Sebelumnya, kelompok relawan ini sempat mengarahkan dukungannya kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan mendirikan Ganjar Pranowo Mania (GP Mania).
Sekretaris Jenderal Jokowi Mania (Joman) Akhmad Gojali mengatakan, keputusan organisasinya untuk mendukung Ketua Umum Partai Gerindra itu telah diambil pada Selasa (14/2/2023) lalu.
Ia mengaku ada sejumlah alasan dan pertimbangan, mengapa akhirnya Joman berubah haluan dari Ganjar Pranowo ke Prabowo Subianto.
“Dukungan ini didasarkan berbagai pertimbangan,” kata Gojali di Kantor DPP Joman, Jakarta Selatan, pada Rabu, (15/4/2023).
Menurut dia, setidaknya ada 8 alasan utama mengapa mereka mendukung Prabowo Subianto. Alasan pertama, menurut dia, Prabowo memiliki modal sosial yang cukup untuk menjadi capres.
Kedua, Joman menilai Prabowo adalah pemimpin yang berani dan bernyali dalam mengambil keputusan.
“Bernyali dalam mengambil sikap, meskipun banyak yang menghujat dan mencibir,” kata dia.
Baca Juga: 'Gerbong Pendukung Kian Hari Kian Panjang' Dukungan JoMan ke Prabowo Disambut Gerindra
Gojali dan Joman juga menilai Prabowo Subianto adalah pemimpin yang memiliki gagasan untuk Indonesia maju dan sejahtera. Selain itu, Prabowo juga dinilai memiliki integritas serta punya jiwa sebagai pemimpin.
Alasan kelima, menurut Gojali, Prabowo adalah sosok yang loyal. Hal itu ditunjukkan selama ia bekerja sebagai Menteri Pertahanan di pemerintahan Presiden Jokowi.
Selanjutnya, Joman juga menilai Prabowo adalah sosok yang selaku meletakkan kepentingan negara di atas kepentingan pribadi. Ia juga menyatakan kalau Prabowo memiliki kemampuan diplomasi internasional.
“Prabowo diyakini mampu mengangkat harkat dan martabat bangsa Indonesia di mata internasional karena memiliki kemampuan dalam hal berdiplomasi,” kata dia.
Alasan terakhir, menurut dia, Prabowo adalah sosok yang tepat untuk melanjutkan pembangunan yang telah dimulai oleh Presiden Jokowi.
Joman akan temui Prabowo
Berita Terkait
-
'Gerbong Pendukung Kian Hari Kian Panjang' Dukungan JoMan ke Prabowo Disambut Gerindra
-
Pertemuan Prabowo-Khofifah Memang untuk Perkuat Koalisi Gerindra-PKB tapi Bukan Sebagai Capres-Cawapres
-
Senang Capresnya Didukung Relawan Jokowi Mania, Gerindra: Alhamdulillah, Gerbong Prabowo Makin Panjang
-
Prabowo Subianto Puji-Puji Khofifah Indar Parawansa Bisa Bikin Koalisi Bubar, Cak Imin Pastikan Merapat ke Anies Baswedan?
-
Beralih Dukung Prabowo, JoMan Ogah Ikut Campur Soal Cawapres: Mau Ganjar Atau Khofifah Terserah
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024