Suara.com - Plt Ketua Umum DPP PPP, M Mardiono menyampaikan bahwa ke depan partainya akan melakukan silaturami dengan PDI Perjuangan atau PPP. Nantinya PPP akan meminta waktu terlebih dahulu untuk bertemu dengan PDIP yang rencananya pertemuan itu dilakukan setelah tanggal 15 Maret 2023.
Pernyataan Mardiono tersebut menanggapi soal Ketua Majelis Pertimbangan PPP M Romahurmuziy yang bertemu dengan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto pada Rabu (1/3/2023) lalu.
"Insyaallah dalam waktu dekat, PDIP dan PPP akan bersilaturahmi. Entah dengan bu Mega, mbak Puan, atau pak Sekjen mungkin. Ya silaturahmi," kata Mardiono kepada wartawan, Selasa (7/3/2023).
Namun, menurutnya, sebelum bertemu dengan PDIP, PPP lebih dulu akan bersilaturami dengan Partai Bulan Bintang (PBB) pimpinan Yusril Ihza Mahendra. Silaturami ke PDIP kemungkinan baru akan dilakukan setelah 15 Maret 2023.
"Mungkin setelah tanggal 15-an baru akan minta waktu ke PDIP untuk berkunjung," tuturnya.
"Mungkin waktu dekat ini ada kita bertemu kunjungan antar parpol tapi mungkin ke PBB. Dengan pak Yusril. Saya kabari. Dalam waktu dekat ini," sambungnya.
Ia menambahkan, silaturami dengan partai politik lain merupakan hal yang biasa. Menurutnya, hal itu penting terutama untuk sama-sama menjaga demokrasi berjalan baik.
"Demokrasi yang baik, dan kualitas drmokrasi kita makin membaik, tidak ada lagi 50:50 tapi rakyat betul-betul sepakat dalam kontestasi demokrasi yang sudah makin maju," katanya.
Baca Juga: Belum Umumkan Capres-cawapres, Plt Ketum PPP Mardiono: Nggak Pernah Ada Tanda-tanda KIB Akan Bubar!
Berita Terkait
-
Belum Umumkan Capres-cawapres, Plt Ketum PPP Mardiono: Nggak Pernah Ada Tanda-tanda KIB Akan Bubar!
-
Usai Rommy Temui Hasto, PPP Bicara Potensi PDIP Gabung ke KIB: Kalau Kita Bersama Bisa Jadi Penguatan
-
Sebut Rommy Temui Hasto PDIP Atas Inisiatif Pribadi, PPP: Mereka Teman Lama, Hanya Nostalgia Politik
-
Salahkan Anies karena Kasih IMB, PDIP Juga Semprot Pertamina Atas Peristiwa Kebakaran Plumpang
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024