Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD menjamin Pemilu 2024 digelar sesuai dengan jadwal yang sudah disepakati.
"Sebagai Menkopolhukam, saya menjamin bahwa pemilu harus terlaksana pada 14 Februari dan November 2024 untuk Pilkada," kata Mahfud saat berkunjung ke Pondok Pesantren Nurul Jadid Paiton di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Sabtu (22/4/2023).
Mahfud MD juga berbicara mengenai persoalan gugatan Partai Prima. Menurutnya, masalah itu sudah selesai karena putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang memenangkan gugatan itu sudah dibatalkan.
Dengan pembatalan itu, artinya Pemilu 2024 tetap dilaksanakan sesuai dengan rencana awal.
"Mari kita siapkan untuk melaksanakan pemilu dengan baik dan pilih calon-calon Anda," lanjutnya.
Mahfud MD menjelaskan bahwa Indonesia merupakan negara demokrasi yang pergantian kekuasaannya diatur dalam pemilu untuk menentukan siapa yang akan keluar sebagai pemenang.
"Maka, saya mengajak masyarakat agar memberikan hak pilih pada saat pemilu. Pilih pemimpin-pemimpin, baik di DPR maupun pemerintahan, yang dapat dipercaya," kata Mahfud MD.
Mahfud juga menyampaikan soal korupsi yang masih menjadi momok di negeri ini. Meskipun pertumbuhan ekonomi sudah membaik, namun korupsi masih saja terjadi. Tugas bangsa ini adalah membangun negara dengan terus menekan korupsi dari waktu ke waktu, katanya.
Dalam kunjungannya ke Ponpes Nurul Jadid Paiton, Mahfud melaksanakan shalat Idul Fitri 1444 H bersama keluarga besar pesantren, alumni, santri, serta masyarakat setempat.
Baca Juga: CEK FAKTA: Mahfud MD Akhirnya Tangkap 5 Pelaku Pencucian Uang Rp349 Triliun
Usai shalat Idul Fitri, dalam momen istimewa dan penting itu, Mahfud juga bertindak sebagai khatib dan menyampaikan tausiah yang dikemas dalam silaturahim bersama para ulama dan umara di aula pesantren. [ANTARA]
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Mahfud MD Akhirnya Tangkap 5 Pelaku Pencucian Uang Rp349 Triliun
-
Menko Mahfud Ungkap Doanya di Akhir Ramadan: Ya Allah Beri Hamba Umur Panjang Agar Selalu Bertemu Ramadan
-
Ganjar Pranowo Jadi Capres PDIP, Mahfud MD Jadi Cawapres?
-
CEK FAKTA: Ganjar Pranowo Sepakat Gandeng Mahfud MD Maju di Pilpres 2024, Benarkah?
-
CEK FAKTA: Hari Ini, Kantor Gubernur Lampung Akhirnya Digeledah KPK, Mahfud MD Langsung Ikut Turun Tangan?
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024