Suara.com - Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Polhukam), Mahfud MD turut hadir dalam acara pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-IV PDIP di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (29/9/2023).
Kehadiran Mahfud dapat sambutan tepuk tangan ketika tampangnya disorot oleh kamera dan ditampilkan dalam layar di lokasi acara.
Berdasarkan pantauan Suara.com di lokasi, awalnya sejumlah tamu satu persatu berdatangan dari mulai para ketua umum partai politik pengusung Ganjar Pranowo hingga para menteri-menteri di Kabinet.
Sampai kemudian pembawa acara mengucapkan selamat datang kepada Menko Polhukam Mahfud MD. Sontak beberapa kader PDIP atau pun simpatisan yang ikut dalam arena Rakernas ini memberikan sambutan.
Sambutan itu terlihat ada yang menyampaikan dengan cara tepuk tanhan hingga ada yang meneriaki nama Mahfud.
Hal itu berlangsung ketika muka Mahfud setiap kali ditampilkan dalam layar kaca di dalam arena.
Nama Mahfud dan Khofifah Menguat
Sebelumnya, Hasto Kristiyanto menyebutkan bahwa kemungkinan bakal calon wakil presiden Ganjar Pranowo yang dipilih adalah Mr X ataupun Mrs X. Menanggapi itu, Peneliti SMRC, Saidiman Ahmad menilai sosok Mr X dan Mrs X yang dimaksud Hasto kemungkinan bisa saja Mahfud MD dan Khofifah Indar Parawansa.
Saidiman menilai, baik Mahfud dan Khofifah merupakan kader Nahdlatul Ulama (NU) dan berasal dari Jawa Timur. Menurutnya, berdasarkan sejarah PDIP selalu menggandeng tokoh NU menjadi cawapres, kecuali di Pilpres 2009 yaitu saat Megawati Soekarnoputri berpasangan dengan Prabowo Subianto.
Baca Juga: Capres PDIP Ganjar Pranowo Hadir di Arena Rakernas, Langsung Tinjau Pameran Pangan
"Mahfud pertimbangannya adalah representasi NU dan Jawa Timur. NU dan Jatim selama ini suaranya condong ke Ganjar sehingga dengan memunculkan Mahfud, kemungkinan untuk menjaga basis massa," kata Saidiman saat dihubungi wartawan, Rabu (27/9/2023).
Ia menjelaskan, PDIP berkepentingan menjaga basis massa, jangan sampai pindah karena ada upaya dari Anies Baswedan untuk menarik massa NU dan Jatim dengan merekrut Muhaimin Iskandar.
"Jatim merupakan basis massa Ganjar dan Jatim sehingga strategi yang akan dimainkan adalah bagaimana menjaga agar basis massa itu tidak keluar," tuturnya.
Lebih lanjut, ia menyampaikan, ketika Ridwan Kamil misalnya yang berasal dari Jawa Barat, itu dipilih bertujuan untuk memperluas basis massa di wilayah tersebut.
Menurutnya, selama ini Jabar lepas dari Ganjar dan PDIP sehingga menggaet RK bertujuan untuk mempersempit gap atau jarak.
"Ternyata dari dua pilihan antara memperluas dan menjaga basis massa, maka yang dominan dilakukan adalah menjaga basis," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Ini Reaksi Ganjar Saat Nama Mahfud dan Khofifah Disebut jadi Calon Kuat Bakal Cawapresnya
-
Produk RedMe dan Pelaku UMKM Hadir di Rakernas PDIP, Bentuk Partisipasi Politik lewat Jalur Kreativitas
-
Pameran Pangan yang Diinisiasi PDIP Tunjukkan Inovasi dalam Memberantas Gulma
-
Pakai Pakaian Adat dan Nyentrik, Pelaku UMKM Lokal Pamerkan Produk Pangan di Rakernas IV PDIP
-
Hadir di Rakernas PDIP, Motor Pengantar Produk MPP Bantu Masyarakat dan Pasar
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024