Suara.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming mengaku menolak tawaran untuk menjadi calon wakil presiden (cawapres) bagi Prabowo Subianto lebih dari satu kali.
Meski begitu, sebelumnya Gibran mengemukakan bahwa akan menampung segala aspirasi termasuk usulan dirinya menjadi cawapres Prabowo oleh para relawan.
"Silahkan aspirasi dari siapa saja. Silahkan, ditampung aja (aspirasinya)," ungkap Gibran dikutip melalui kanal Youtube Daerah Solo, Selasa (10/10/2023).
Namun, dia mengatakan bahwa semua keputusan nantinya ada di tangan Prabowo, lantaran hanya menampung usulan-usulan tersebut.
"Saya kembalikan lagi ke beliau (Prabowo), kalau relawan ya kami tampung semua aspirasinya," ujarnya.
Menurutnya, semua orang jelas sudah mengetahui bahwa Prabowo telah menawari Gibran menjadi cawapres berkali-kali.
Dia juga mengungkapkan, sudah melaporkan hal tersebut kepada pimpinan partai.
"Semua orang kan sudah tahu, beliau (Prabowo) udah minta berkali-kali dan sudah saya laporkan ke pimpinan (PDIP), Pak Sekjen, Mbak Puan dan lain-lain," kata Dia.
Namun, Gibran mengaku bahwa dia menolak tawaran tersebut dengan alasan dari segi usia belum memenuhi syarat.
Baca Juga: Sang Adik Bakal Dukung Gibran Jadi Cawapres Prabowo? Kaesang: Ya Kita Lihat Nanti
"Umurnya tidak cukup," katanya.
Sebagaimana diketahui hingga kini KPU masih mensyaratkan usia capres-cawapres dengan minimal usia 40 tahun.
Kontributor : Ayuni Sarah
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Kamera Terbaik September 2025
-
Ini Dia Pemilik Tanggul Beton Cilincing, Perusahaan yang Pernah Diperebutkan BUMN dan Swasta
-
Kronologi Gen Z Tumbangkan Rezim di Nepal: Dari Blokir Medsos Hingga Istana Terbakar!
-
Menkeu Purbaya Masuk Kabinet, Tapi Rakyat Justru Makin Pesimistis Soal Ekonomi RI Kedepan
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024