Suara.com - Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Pro Jokowi (Projo) di Indonesia Arena, pada Sabtu (14/10/2023), dianggap berantakan. Sebab, dalam acara itu rencananya akan mendeklarasikan Prabowo Subianto sebagai capres yang didukung di hadapan Presiden Jokowi.
Namun, hal tersebut gagal karena Ketua Umum Gerindra itu tidak dihadirkan. Belum lagi, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka yang mendadak meninggalkan lokasi.
Lantas, seperti apa kronologi lengkap amburadulnya Rakernas Projo? Berikut rangkumannya.
Kronologi Rakernas Projo Berantakan
Kronologi Rakernas Projo ini dinilai amburadul lantaran beberapa rencana yang meleset.
Prabowo tidak dihadirkan dalam Rakernas Projo, Sabtu kemarin. Padahal, ia akan dideklarasikan di depan sang presiden. Jokowi pun menyinggung ketidakhadiran tersebut ketika dirinya menyapa petinggi Gerindra saat memulai pidatonya.
"Jajaran pengurus Gerindra, Pak Hashim, Pak Dasco, dan seluruh jajaran, Pak Ketua Umumnya (Prabowo Subianto) enggak hadir?" ujar Jokowi.
Sebelum itu, Gibran sempat datang ke acara pada pukul 14.00 WIB. Ia tampak menyalami para relawan hingga ketua umum parpol yang hadir. Namun, selang 15 menit, ia langsung menuju pintu keluar. Lalu, tepat pada 14.19 WIB, ayahnya, yakni Jokowi mulai masuk.
Beralih ke pidato Jokowi, ia mengatakan bahwa calon penerus pemimpin RI adalah yang baik terhadap rakyat. Untuk itu, ia mengimbau agar para calon kandidat agar bersikap demikian. Ia juga menyebut belum bisa memastikan sosok mana yang bakal didukung.
Baca Juga: Isu Relawan Projo Terpecah Dua Kubu: Dukungan Mengalir ke Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo
"Jadi, baik-baiklah kepada rakyat, karena suara rakyat itu menjadi kunci kemenangan, bener? Siapa yang kita pilih? Nanti, nanti sabar dulu, sabar dulu toh, sabar... Nanti akan tiba waktunya," kata Jokowi dalam pidatonya.
Usai sang presiden menyampaikan pidatonya, seharusnya ada agenda deklarasi capres. Namun, hal tersebut mendadak diubah dan acara dihentikan. Para relawan itu kemudian diarahkan untuk menuju kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan.
"Teman-teman untuk kegiatan selanjutnya, dihentikan sampai di sini. Untuk itu relawan segera bergeser ke Kertanegara (rumah Prabowo Subianto)," ucap salah satu pembawa acara, sekitar pukul 15.40 WIB.
Sesampainya di sana, Relawan Projo langsung mendeklarasikan Prabowo Subianto sebagai capres yang mereka dukung. Hal ini disampaikan Ketum Projo Budi Arie di depan rumah Menteri Pertahanan (Menhan). Saat itu, Prabowo juga ada di kediamannya.
"Kami Projo sepakat mendukung Bapak Prabowo Subianto sebagai calon presiden RI pada Pilpres 2024 mendatang," kata Budi Arie.
Lebih lanjut, Budi mengungkap bahwa Prabowo tidak menghadiri Rakernas lantaran tidak ingin ada Jokowi dalam acara deklarasi. Namun, tak diketahui apa alasannya. Meski begitu, kriteria capres yang diungkap Jokowi, kata Budi, memang mengarah ke Prabowo.
Berita Terkait
-
Termasuk Gibran, 4 Nama Masuk Cawapres Prabowo Subianto, Awal Pekan Diumumkan
-
Makin Jelas, Begini Analisis Pakar Soal Dukungan Jokowi ke Prabowo
-
Warga Lebak dan Pandeglang Deklarasikan Dukung Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024
-
Pakar Politik Universitas Andalas: Deklarasi Projo Bentuk Dukungan Jokowi ke Prabowo
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024