Suara.com - Capres nomor urut 1, Anies Baswedan, mendorong adanya investigasi secara menyeluruh pasca terjadinya ledakan pada tungku PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) di kawasan industri IMIP, Morowali, Sulawesi Tengah.
"Kecelakaan kerja itu bisa terjadi karena memang diluar kendali atau itu karena tidak ada antisipasi untuk keselamatan, karena itu menurut saya harus ada investigasi yang lengkap," kata Anies dalam acara Desak Anies di Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa (26/12/2023).
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menilai jika terjadi keteledoran dalam insiden tersebut, maka pihak penanggungjawab harus diganjar hukuman yang setimpal.
"Bila ini terjadi karena ada perencanaan yang meleset. Bila tidak ada hitungan faktor resiko, maka yang bertanggung jawab harus mendapatkan hukuman yang setara. Karena keselamatan kerja itu nomor satu," ucap Anies.
Anies menuturkan keselamatan para pekerja harus menjadi prioritas oleh pihak perusahaan. Selain itu, ia juga menekankan mengenai pentingnya jaminan keselamatan untuk para pekerja.
"Jadi kita harus, kalau menurut saya nih, audit. Keselamatan kerjanya di audit, jaminan kerjanya di audit, kemudian memastikan bahwa benefit yang diberikan kepada para pekerja itu diterima dengan adil," jelas Anies.
Tak hanya itu, Anies turut berbicara tentang pentingnya audit keterlibatan tenaga kerja asing dalam PT ITSS. Menurutnya, perusahaan harus adil memperlakukan tenaga kerja lokal dan tenaga kerja asing.
"Yang kedua yang tidak kalah penting, audit tenaga kerja asing yang ada di sana dan memastikan tidak boleh ada yang ilegal yang berada di situ. Yang menyakitkan adalah begini, orangnya keterampilannya sama tugasnya sama tapi yang asing dibayar lebih mahal dibanding Indonesia," imbuhnya.
Sebagai informasi, tungku smelter PT ITSS di kawasan industri IMIP, Morowali, Sulawesi Tengah, meledak pada Minggu (24/12/2023). Ledakan itu diketahui terjadi pukul 05.30 WIB.
Baca Juga: Eka Anugrah Anak Siapa? Pendukung Anies yang Sumbang 100 Mobil
Kekinian, jumlah korban tewas pasca insiden ledakan itu bertambah. Kapolres Morowali AKBP Suprianto mengungkap hal tersebut berdasar data terbaru yang dihimpun Selasa (26/12/2023) siang ini.
Adapun jumlah korban meninggal dunia menurutnya bertambah 5 orang korban dari sebelumnya berjumlah 13 korban tewas.
"Jumlah korban update per-siang ini itu yang meninggal menjadi 18," kata Suprianto kepada wartawan, Selasa (26/12/2023).
Dari 18 korban meninggal dunia, delapan di antaranya merupakan warga negara asing atau WNA. Sedangkan korban 10 lainnya merupakan warga negara Indonesia.
"Dari 18 itu, TKA 8 yang TKI 10," jelasnya.
Suprianto menyampaikan bahwa pihaknya hingga kekinian masih melakukan olah tempat kejadian perkara atau olah TKP bersama tim gabungan dari Polda Sulawesi Tengah dan Mabes Polri.
Berita Terkait
-
Cak Imin Mau 'Slepet' 100 Orang Terkaya di RI, Anies: Kami Tak Ada Rencana Naikkan Pajak
-
Isu Karyawan PT IMIP Dipecat Jika Sebarkan Video Kebakaran Smelter, Ini Tanggapan Perusahaan
-
Kampanye di Pasar Flamboyan Pontianak, Anies Baswedan Pakai Alat Peraga, Buat Apa?
-
Eka Anugrah Anak Siapa? Pendukung Anies yang Sumbang 100 Mobil
-
Korban Tewas Ledakan Tungku Smelter ITSS Morowali Bertambah jadi 18 Orang: 8 TKA dan 10 TKI
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024