Suara.com - Calon presiden nomor urut 01, Anies Baswedan mengaku, tidak ingin protes terlalu banyak terkait dicabutnya izin acara Desak Anies.
Alih-alih menggunakan waktunya untuk protes, ia lebih fokus untuk melanjutkan agenda kampanyenya. Apalagi menurut Anies, masyarakat memiliki masalah yang lebih besar.
"Bagi kami tekanan, kemudian hambatan yang kami hadapi walaupun besar belum apa-apa dibanding yang dihadapi keluarga-keluarga di Indonesia karena biaya hidup yang tinggi," kata Anies pada wartawan di Bandara Adi Sutjipto, Yogyakarta, Selasa (23/1/2024).
Menurut Anies dalam menyuarakan perubahan, tekanan dan masalah tersebut merupakan yang harus dihadapi.
"Tapi jadi pelajaran bagi semuanya, yuk kita beri kesempatan yang sama, kesetaraan yang sama dan jadilah bagian yang bisa dicatat oleh sejarah sebagai penjaga demokrasi, penjaga konstitusi, jangan dicatat sebagai perusak demokrasi yang yang mencacatkan praktek konstitusi," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Desak Anies Dipindahkan Kembali, Anies: Langkah Kemunduran Demokrasi Kita
-
Netizen Peringatkan Ganjar Pranowo: "Hati-hati Pak Nanti Dibuntuti Pak Lurah"
-
Adik Pramoedya Ananta Toer Prediksi Anies Tak Mungkin Menang Pilpres, Prabowo Ragu-ragu
-
Izin Desak Anies Dicabut, Anies: Kapan Demokrasi Kita Mau Maju?
-
Gemes Banget, Rara Arifa Kasih Semangat Cak Imin sambil Lompat-Lompat Jelang Debat Cawapres
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024