Suara.com - Pemilih pula dan kalangan muda saat ini menjadi salah satu penentu masa depan kepemimpinan Indonesia, pasalnya jumlahnya yang menjadi mayoritas dalam Pemilu 2024.
Meski begitu, Pengamat politik Pangi Syarwi Chaniago mewanti-wanti kemungkinan tingginya angka pemilih dari kelompok yang tidak memilih. Hal tersebut disampaikannya lantaran sejumlah hal.
"Mereka tidak memilih, juga bisa karena alasan teknis, karena tertidur karena hari Valentine itu, bisa juga mereka malas ke TPS atau ada urusan lain," katanya kepada Antara di Jakarta, Senin (12/2/2024).
Menurut, Direktur Eksekutif Voxpol Center Research & Consulting, hal tersebut bakal menjadi tantangan tersendiri.
Alasan selain malas, persoalan tidak terdaftar di daftar pemilih tetap (DPT) juga dapat menjadi alasan pemilih pemula menjadi golongan putih (golput) secara administratif.
Tak hanya itu, ada juga kemungkinan pemilih pemula masih beranggapan siapapun yang menjadi pemimpin tidak akan mengubah nasib mereka, khususnya untuk urusan pekerjaan.
Pangi mengungkapkan, saat ini pemilih muda yang menjadi penentu pada Pemilu 2024 karena berjumlah sekitar 115 juta orang atau 56,45 persen dari total jumlah pemilih pada Pemilu 2024.
Menurutnya, rangkaian kampanye dan debat yang sudah berlangsung beberapa waktu lalu seharusnya menjadi referensi dalam meyakinkan pemilih termasuk pemula untuk menentukan pilihan mereka, atau setidaknya menjadi bahan referensi mereka.
"Harusnya setelah menonton debat, penyampaian visi dan misi, setelah kampanye, setelah minggu tenang, setelah penyampaian program, ceruk gen Z atau milenial ini sudah punya preferensi pilihan yang cukup memadai dan membuat mereka semakin mantap memilih," katanya. (Antara)
Baca Juga: Religius vs Blusukan! Intip Aktivitas Mahfud MD, Gibran dan Cak Imin di Masa Tenang
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024