Suara.com - Analis Politik yang juga Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno menilai, keluarga Presiden Jokowi banyak dilirik partai politik untuk diusung pada Pilkada 2024 karena dianggap miliki posisi stabil.
Terlebih juga beberapa anggota keluarga Jokowi sudah ada yang menduduki posisi pejabat publik.
"Sekarang Keluarga Jokowi dalam posisi stabil, karena rata-rata sudah jadi pejabat publik. Justru banyak partai yang tertarik ke keluarga Jokowi untuk dijadikan calon," kata Adi saat dihubungi, Selasa (9/4/2024).
Adi memberikan contoh misalnya seperti Wali Kota Medan Bobby Nasution yang kekinian dekat dengan Golkar.
Menurutnya, baik Golkar dengan Bobby dianggap saling membutuhkan dan menguntungkan.
"Mutual interesting. Satu sisi Bobby butuh kendaraan partai untuk maju Pilgub, Golkar jawabanya. Satu sisi lainnya Golkar juga diuntungkan oleh figur Bobby yang populer, Walkot Medan, dan menantu presiden. Ini perpaduan yang saling membutuhkan dan saling menguntungkan," tuturnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan, dengan adanya dukungan Golkar, bukan tidak mungkin Bobby memiliki potensi yang kuat di Pilkada.
"Dengan dukungan Golkar, Bobby sangat potensial kuat di pilgub nantinya. Apalagi Bobby sudah punya modal politik yang memadai," katanya.
Bobby Nasution sendiri sudah menyatakan segera bergabung dengan Partai Golkar, setelah beberapa waktu sebelumnya sudah mundur sebagai kader PDIP.
Baca Juga: PDIP Siapkan Lawan Tanding Sepadan Guna Tutup Peluang Usung Bobby Nasution di Pilkada Sumut
"InsyaAllah (gabung Golkar tinggal) menunggu kartu tanda anggota," ujar Bobby saat ditemui di kantor DPP Golkar, Sabtu (6/3/20234).
Selain itu, menantu Presiden Joko Widodo atau Jokowi ini mengatakan akan maju pada pemilihan gubernur Sumatera Utara 2024.
"Dari Sumatera Utara saya rasakan untuk cagub, dari Sumatera Utara kan nggak cuma saya sendiri," ucapnya.
Bobby menambahkan, dirinya dan Wakil Gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah akan menjadi salah satu kandidat calon gubernur dari Golkar di Sumatra Utara.
"Yang dari Golkar yang saya lihat ada 2 ya, Bang Ijeck (Wakil Gubernur Sumatera Utara Musa Rajekshah) sama saya yang diundang," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024