Suara.com - Demi menghadapi kontestasi di Pilkada Jakarta 2024, Partai Demokrat mengaku bakal menggandeng Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DKI sebagai partner. Bahkan, komunikasi antara Partai Demokrat dan PSI itu akan tetap mesra selama Pilkada Jakarta.
Pernyataan itu disampaikan Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta Mujiyono usai bertemu dengan para elite PSI DKI pada Senin (15/7/2024) kemarin.
"Karena komunikasi politik itu, selayaknya terus dilakukan secara kontinyu. Kali ini, kami menerima kawan-kawan PSI Jakarta," ujarnya seperti dikutip dari Antara, Selasa (16/7/2024).
Menurut dia, banyak hal yang telah didiskusikan antara PSI dan Demokrat, terbaru adalah penjajakan kerja sama politik dalam menghadapi Pilkada Jakarta 2024.
Mujiyono mengatakan bahwa sejak awal Partai Demokrat dan PSI merasakan banyak kesamaan, baik dari sisi ideologi maupun dari kader-kader yang notabene banyak diisi anak-anak muda.
"Hari ini kita mantapkan 'chemistry' untuk kemudian bisa menjadi contoh, terutama di KIM (Koalisi Indonesia Maju) untuk sama-sama kompak dalam rangka menghadapi Pilkada Jakarta 2024," ujarnya.
Ia menambahkan, dalam waktu dekat, keduanya akan segera melakukan deklarasi koalisi usai komunikasi lebih intens dengan partai politik lainnya yang tergabung dalam KIM.
Hal itu, kata Mujiyono, karena jumlah kursi gabungan partai koalisi harus minimal memiliki 22 kursi di DPRD DKI Jakarta.
"Komunikasi politik akan terus kita jalankan. Kami melobi partai lain, PSI juga melobi partai lainnya. Yang penting kita kompak dulu, dua-duanya bekerja paling tidak untuk mendapatkan 22 kursi. Kalau deklarasi nanti tahap kedua, yang penting kita kompak," katanya.
Baca Juga: Senang Golkar 'Kawinkan' Kaesang-Jusuf Hamka di Pilkada Jakarta, PKS Sebut Cocok Lawan Anies
Terkait nama-nama calon yang akan diusung, Mujiyono mengaku pembicaraan dengan PSI belum memastikan nama kandidat yang akan diusung sebagai calon gubernur Jakarta ke depan.
Ngotot Jagokan Heru
Namun, dia menegaskan, Partai Demokrat tetap akan mengajukan Heru Budi Hartono untuk menjadi kandidat calon gubernur Jakarta dalam Pilkada Jakarta 2024.
Sementara itu, Ketua DPW PSI DKI Jakarta Elva Farhi Qolbina mengatakan, PSI akan terus silaturahmi politik dengan sejumlah partai politik yang ada di Jakarta, setelah sebelumnya sempat bersilaturahmi dengan PKS dan NasDem.
Menurut dia, silaturahmi politik dengan Partai Demokrat dilakukan untuk merajut kembali komunikasi politik yang tergabung dalam KIM.
"Kami berkunjung ke teman seperjuangan di KIM. Banyak yang dibicarakan," katanya.
PSI kata Elva, juga siap bersinergi dengan kerja sama politik yang lebih konkret untuk memenangkan Pilkada Jakarta 2024. Terlebih, kandidat calon gubernur Jakarta yang akan diusung memiliki nilai-nilai yang sama. (Antara)
Berita Terkait
-
Sebut Elektabilitas Ahmad Luthfi hingga Sudaryono Kuat di Pilgub, Analis: Hati-hati Jateng Kandang Banteng
-
Senang Golkar 'Kawinkan' Kaesang-Jusuf Hamka di Pilkada Jakarta, PKS Sebut Cocok Lawan Anies
-
Dijagokan Golkar di Pilkada Jakarta, Pengamat Sebut Kaesang-Jusuf Hamka Pasangan Serasi, Kenapa?
-
Ahok VS Anies Jilid II Bakal Terjadi di Pilkada Jakarta? Pengamat: Itu Berbahaya!
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024