Suara.com - Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Deddy Sitorus, menilai jika PKS memilih bermain aman dengan memberikan dukungan kepada duet Khofifah-Emil di Pilgub Jawa Timur (Jatim).
"Ya selamat lah. Artinya PKS kan memilih yang menurut mereka dianggap paling kuat dan juga mereka bisa menjadi bagian koalisi gemuk yang bisa dikatakan koalisi pemerintah yang akan datang lah, kan kira-kira gitu. Artinya mereka (PKS) bermain aman," kata Deddy kepada wartawan, Kamis (18/7/2024).
Sementara ketika ditanya makin banyaknya partai yang mendukung Khofifah-Emil di Pilgub Jatim dengan tambahan PKS, Deddy hanya menjawab secara diplomatis.
Ia menyebut jika PDIP belum sampai pada keputusan soal sikapnya di Pilgub Jatim.
"Ya kita belum sampai pada keputusan. Jadi belum memutuskan gitu, jadi harus ditunggu," ungkapnya.
"Saya belum bisa bilang bahwa nanti harus begini begitu, karena kita belum memutuskan," sambungnya.
Lebih lanjut, ketika ditanya apakah PDIP akan membuat poros sendiri di Jatim, Deddy menegaskan jika PDIP belum ada keputusan.
"Belum kita putuskan bos, gimana saya mau bilang harus A atau harus B karena kan belum diputuskan," pungkasnya.
PKS Dukung Khofifah - Emil
Baca Juga: Ogah Kena PHP Masalah Pilkada, PKS Tantang NasDem Bikin Deadline: Jangan Ngambang Terus
Hari ini, PKS akhirnya resmi mendukung pasangan Khofifah - Emil Dardak maju di Pilkada Jatim 2024.
Hal disampaikan langsung oleh Presiden PKS Ahmad Syaikhu saat menyerahkan surat rekomendasi dukungan kepada Khofifah-Emil di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, siang tadi.
"Alhamdulilah, pada hari ini DPP PKS dapat menyerahkan secara langsung surat keputusan DPP PKS atas dasar hasil rapat DPTP 4 Juli lalu hari ini sudah di SK kan dan sudah diberikan lamgsung kepada cagub dan cawagub jatim yaitu Khofifah Indar Pawaransa sebagai cagub dan mas Emil sebagai cawagub Jatim," kata Syaikhu.
Ia mengatakan, PKS memberikan dukungan lantaran melihat kiprah atau track record dari duet Khofifah-Emil.
"Kita sudah mengetahui bagaimana kiprah beliau dalam pemerintahan daerah elektabilitasnya bagus kredibilitas dan kapasitas sudah terbukti dan kemudian menjadikan DPP PKS memberikan pilihan kepada untuk pilkada 2024 kepada Khofifah sebagai cagub dan mas Emil sebagai cawagub Jatim," ungkapnya.
"Mudah-mudahan ini sebagai ikhtiar menuju kemenangan di Pilkada serentak 2024," sambungnya.
Berita Terkait
-
Ogah Kena PHP Masalah Pilkada, PKS Tantang NasDem Bikin Deadline: Jangan Ngambang Terus
-
Soal Kabar Walkot Semarang Mbak Ita jadi Tersangka KPK, PDIP: Ada Operasi Politik Berbungkus Hukum
-
Laris! Banjir Dukungan Parpol di Pilkada Jatim, Khofifah Kian Pede: Mudah-mudahan Kemenangan Makin Dekat
-
Kans Makin Gede Maju Pilkada Jakarta, PDIP Puji Elektabilitas Ahok: Bisa Kalahkan Anies
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024