Suara.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dinilai menjadi faktor penting atas elektabilitas Andika Perkasa yang mengalahkan rivalnya Ahmad Luthfi di Pilkada Jawa Tengah (Jateng) 2024.
Diketahui, pada hasil survei Litbang Kompas tercatat kalau paslon Andika-Hendi memperoleh elektabilitas sebesar 28,8 persen. Sementara Luthfi-Taj Yasin meraih elektabilitas 28,1 persen. Adapun jumlah responden yang belum menentukan pilihan alias undecided voters menyentuh hingga 43,1 persen.
Terkait itu, pengamat politik dari Universitas Soedirman, Indaru Setyo Nurprojo, menyebutkan bahwa Jawa Tengah sampai saat ini masih menjadi basis dari PDIP. Tak heran kalau paslon yang diusung partai tersebut bisa unggul sementara.
"Jawa Tengah itu kan (kandang) PDIP. Jangan lupa bahwa apapun dalam legislatif kemarin, PDIP masih menguasai beberapa kabupaten/kota. Dan saya pikir juga instruksi mereka sekarang memang fokus kepada pemenangan gubernur. Artinya bahwa itu menjadi semacam ukuran atau pride atau kebanggaannya Jawa Tengah jangan sampai lepas oleh PDIP," kata Indaru kepada Suara.com saat dihubungi pada Jumat (8/11/2024).
Sekalipun Luthfi didukung oleh banyak partai dalam Koalisi Indonesia Maju, hal tersebut tampak belum cukup mengalahkan militansi pendukung PDIP di provinsi tersebut. Menurutnya, banyak wilayah Kabupaten/Kota di Jawa Tengah yang dianggap sebagai wilayah ideologis dari PDIP.
Sehingga, keunggulan sementara Andika Perkasa sementara bukan suatu kejutan yang berarti.
"Saya pikir mereka bergerak semuanya untuk wilayah ini," ujarnya.
Akan tetapi, hasil survei tersebut dinilai belum bisa menjadi kepastian Andika Perkasa bisa memenangkan Pilkada Jateng. Terlebih keunggulannya tidak mencapai 1 persen.
Selain itu, menurut Indaru, masyarakat Jawa Tengah juga banyak yang belum menentukan pilihan terhadap Pilgub. Bahkan sampai kurang dari dua minggu jelang pencoblosan, pemenang Pilkada Jateng 2024 belum bisa dipastikan.
Baca Juga: Aksi Protes Truk Tanah di PIK 2 Memanas! Bentrok dengan Massa, Polisi Kocar-kacir Dihujani Batu
"Saya yakin hampir mungkin 20-25 persen masih akan menentukan di akhir. Kalau dibilang ya, ini survey yang dilakukan oleh Litbang Kompas masih bisa berubah," ujarnya.
Berita Terkait
-
Catat! Janji Gandeng Anak Muda untuk Program di Jakarta, Pramono: Kalau Tak Dilibatkan, Saya Kira Kurang Bermanfaat
-
Jika jadi Gubernur, RK Janji Lanjutkan Program Rumah DP Rp0 Anies Pakai Teori Baru: Saya Sudah Ada Rumusnya
-
Hercules Eks Preman Tanah Abang Siap Menangkan RK di Jakarta: Kami Punya Ikatan Batin karena Dibina Prabowo
-
Miris! Seksisme jadi Alat Kampanye Demi Raih Suara, Komnas Perempuan Sentil Parpol: Harusnya Didik Cakada Agar...
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024