Suara.com - Banyak perusahaan di AS yang mendorong karyawannya untuk secara rutin melakukan meditasi demi melahirkan ide-ide baru. Shell Oil, Google, General Mills adalah sebagian dari perusahaan yang menggantungkan kemajuan usaha mereka pada meditasi.
Dan banyak orang yang merasakan manfaat meditasi bagi kinerja mereka. "Sejak saya meluangkan waktu untuk meditasi di hari kerja, kemampuan untuk melahirkan ide-ide baru terasa lebih efisien," ujar Michae Price, penulis buku "What Next? The Millennial's Guide to Surviving in the Real World".
Price menambahkan meditasi secara rutin juga mendongkrak kemampuannya berbicara tentang manfaat meditasi. Penelitian juga mengungkap, mereka yang meluaangkan waktu 30 menit sehari untuk melakukan meditasi mengaku lebih fokus, meningkatkan daya ingat serta mendongkrak kemampuan kognitif.
Meditasi memicu gelombang di sel otak yang berasosiasi dengan perhatian dan persepsi, dan ini memberi umpan yang bagus untuk kreatifitas.
Dengan begitu besarnya manfaat meditasi mengapa tak mencoba untuk melakukannya. Berikut cara sederhana untuk memulai meditasi yang akan bekerja untuk Anda.
Ambil posisi meditasi, bisa di atas kursi ataupun di atas lantai. Duduk dalam posisi kaki bersila, pastikan tulang belakang Anda dalam kondisi tegak, dengan kepala tegak dan mata menatap lurus ke depan.
Secara perlahan hitung nafas Anda, ini adalah metode meditasi yang sudah berlangsung ratusan tahun. Hitung satu saat menarik nafas, dua saat menghembuskan nafas, tiga saat menarik saat dan empat saat menghembuskan. Lalu ulangi lagi jika pikiran Anda mulai ngelantur.
Tetap buka mata saya, karena memejamkan mata justru akan membuat Anda memikirkan yang tidak-tidak. Untuk memusatkan pikiran amati satu titik tertentu, sebuah lukisan, cahaya lilin juga bisa membantu. Mengulangi kata-kata tertentu atau nyanyian sederhana juga membantu menjaga pikiran Anda untuk tetap fokus.
Mulailah bermeditasi selama 10 atau 15 menit dua kali atau lebih per minggu. Secara bertahap tingkatkan setiap sesi menjadi 30 menit.
Jika tak yakin akan berhasil melakukannya sendiri, Anda bisa mendapatkan bantuan dari para suhu meditasi. Saat ini tersedia aplikasi membantu mereka yang ingin melakukan meditasi, yakni Insight Connect. Aplikasi ini menyediakan panduan yang disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya.
"Saya membuat meditasi bekerja dengan membuat jadwal yang konsisten. saya mengabaikan semua panggilan, dan tidak membuat janji sehingga sama sekali tidak ada interupsi dalam 30 menit itu," jelas Price.
Ia menambahkan saat itu ia melepaskan semua pikiran lain. Dibutuhkan praktik dan disiplin, tetapi kemampuan Anda akan terus meningkat setiap kali bermeditasi. (Huffington Post)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
5 Tanaman Pengusir Cicak di Rumah, Aman dan Mudah Ditanam!
-
Gak Perlu Ngopi, Cukup Semprot! 5 Parfum Aroma Kopi Ini Bikin Fokus Seharian
-
7 Rekomendasi Sunscreen yang Water Based untuk Kulit Kering, Langsung Meresap Tanpa Lengket
-
5 Rekomendasi Sunscreen Buat Olahraga: Tekstur Ringan dan Bebas Whitecast
-
Duduk Perkara Banyak Band Cabut dari PestaPora karena Freeport: Tuai Kecewa Hingga Putus Kerjasama
-
Disponsori Freeport, Berapa Harga Tiket Pestapora?
-
Profil Kiki Ucup Promotor Pestapora: 'Dicampakkan' Band Gegara Sponsor PT Freeport
-
Sosok Eko Purnomo: Dikira Penjarah Rumah Sahroni, Ternyata Seniman Mendunia
-
Apa Saja Golden Rules JKT48? Tidak Hanya Dilarang Berpacaran
-
Mengenal Sindrom Patah Hati, Begini Cara Pemulihannya