Suara.com - Ada satu cara sederhana agar Anda bisa menikmati masakan pasta tanpa harus khawatir dengan kalori yang terkandung di dalamnya.
Trik sederhana yang mampu membuat pasta lebih sehat yakni dengan menghangatkannya.
Peneliti dari BBC Program Trust Me, I'm a Doctor menyebut bahwa memasak pasta kemudian mendinginkannya bisa membuatnya menjadi 'resisten pati' yang serupa dengan serat.
Tubuh Anda akan mengonsumsi glukosa lebih sedikit, dan yang terpenting lebih sedikit menyerap kalori.
Pati tersebut akan resisten terhadap enzim yang terdapat dalam sistem pencernaan yang berfungsi untuk memecah karbohidrat dan melepaskan glukosa yang menyebabkan naiknya kadar gula dalam darah.
Sebelumnya peneliti menyebutkan bahwa memanaskan pasta bisa mengembalikannya ke kondisi semula, namun percobaan yang dilakukan dalam program tersebut menemukan hal yang berbeda.
Relawan dalam percobaan yang dilakukan oleh Dr. Chris van Tulleken dan Dr Denise Robertson diberikan tiga jenis pasta saus tomat yakni pasta segar yang baru dimasak, pasta dingin dan pasta yang dihangatkan.
Tes darah pun dilakukan setiap 15 menit selama dua jam untuk melihat kadar glukosa dalam darah saat pasta tersebut dimakan.
Peneliti menemukan bahwa relawan yang mengonsumsi pasta yang sudah dingin mengalami kenaikan gula darah dan insulin yang tidak terlalu tinggi dibandingkan dengan pasta yang segar.
Namun, relawan yang mengonsumsi pasta yang sudah dihangatkan memberikan efek yang lebih dramatis yakni mengurangi kenaikan gula darah hingga 50 persen.
Dengan hasil tersebut, peneliti akan melakukan percobaan lanjutan terkait dengan pengaruh resistensi pati terhadap diet pada diabetes.
"Kita bisa mengubah makanan yang penuh dengan karbohidrat menjadi makanan yang kaya akan serat dengan hanya mengubah temperaturnya saka. Dengan kata lain, makanan sisa bisa menjadi makanan yang lebih menyehatkan," kata Dr Van Tulleken. (News.com.au)
Tag
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Modal Saja Tak Cukup! Rahasia UMKM Bertahan dan Berkembang di Era Sulit Terungkap
-
Apakah PPPK Paruh Waktu Punya Jenjang Karier dan Boleh Kerja Sampingan? Ini Aturannya
-
Terpopuler: Jejak Ratu Tisha Dicopot dari Komite PSSI, Prompt Gemini AI untuk Foto Prewedding
-
Menilik Jabatan Rizky Irmansyah, Ikut Turun Tangan Kasus Wali Kota Prabumulih
-
Di Balik Kontroversi Ijazah Gibran Rakabuming Raka, Ini Profil Kampus MDIS Singapura
-
Gak Pake Mahal! 5 Rekomendasi Bedak Gatal Anti Jamur Mengandung Salicylic Acid
-
5 Urutan Skincare Malam dari Wardah untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Mulai Rp40 Ribuan
-
5 Fakta Menarik M Qodari, Penggagas Jokowi 3 Periode Kini Jadi Kepala Staf Kepresidenan Prabowo
-
7 Rekomendasi Skincare Pria Alfamart yang Efektif Mengatasi Wajah Kusam
-
Adu Kekayaan Hendrar Prihadi dan Sarah Sadiqa: Mantan vs Kepala LKPP Baru