Suara.com - Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) Kota Semarang beranggapan perempuan tidak perlu takut untuk berbisnis apalagi jika bisnis tersebut berangkat dari kegemaran.
"Jangan pernah takut memulai karena suatu saat apa yang dihasilkan dari bisnis tersebut pasti bisa berguna bagi keluarga," kata salah satu pengurus Iwapi Kota Semarang dan juga pengrajin tas rajut Eni Bonang pada dialog bisnis dalam rangka memperingati hari ibu di Semarang, Senin, (22/12/2014).
Meski demikian, agar berhasil dalam melakukan tugas dan kewajiban sebagai seorang perempuan, maka kecerdasan dalam membagi waktu untuk keluarga dan bisnis menjadi kunci utama.
"Seorang perempuan membutuhkan kecerdasan otak dan hati dalam mengatur waktu untuk bisnis dan keluarga agar tetap memperoleh porsi seimbang. Seimbang artinya bukan masing-masing 50 persen, tetapi di satu sisi kita tetap bisa mendampingi keluarga dan di sisi lain bisa menjalankan bisnis dengan baik," kata pemilik merek tas kawung rajut ini.
Sementara itu, salah satu pengrajin lain yang juga tergabung dalam keanggotaan Iwapi Kota Semarang Claudyna S Ningrum mengatakan seorang pengusaha perempuan harus jelas dalam menentukan prioritas hidup. Baginya, prosentase 40 persen keluarga dan masing-masing 30 persen untuk mengurus bisnis dan organisasi merupakan porsi yang pas.
"Terkadang sebagai seorang perempuan justru kita lebih kuat dibandingkan dengan laki-laki karena bisa menjalankan pekerjaan dan fungsi sebagai ibu rumah tangga secara bersamaan," kata pemilik toko tas dan pakaian d'cla ini.
Menurut dia, dukungan dari keluarga baik itu pasangan, anak, dan orangtua menjadi hal yang tidak bisa dipisahkan dari perjalanan karir seorang perempuan.
"Oleh karena itu, kami berharap agar para ibu rumah tangga yang ingin merintis usaha rumahan jangan pernah takut untuk memulai. Dengan usaha rumahan, kita tetap bisa bekerja sambil mengawasi kegiatan anak," katanya.
Menurut dia, ketika seorang perempuan sudah memiliki visi bahwa bisnis adalah bisnis maka usaha tersebut tetap bisa berjalan baik tanpa mengganggu urusan keluarga.
"Sebagai seorang ibu yang juga pengusaha, ketika di tempat kerja kita harus bisa mengarahkan para pegawai dengan baik tetapi ketika di rumah tetap harus bisa menjadi ibu dan pendamping bagi suami," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Marketplace Khusus Bisnis Perempuan: Langkah Jitu Membangun Ekosistem Usaha yang Inklusif
-
MFWS 2024 Luncurkan Komunitas Pengusaha Perempuan Internasional di Malaysia
-
Catat, Ini Cara Brand Lokal Milik Pengusaha Perempuan Bisa Ekspansi ke Luar Negeri
-
Terjun ke Dunia Bisnis, Cathy Sharon Tak Takut dengan Saingan: Sekarang Eranya Kolaborasi
-
Ini Keterampilan yang Dibutuhkan Untuk Mendukung Pelaku UKM Perempuan Kembangkan Bisnisnya
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Istri Thom Haye Keram Perut, Jadi Korban Perlakuan Kasar Aparat Keamanan Arab Saudi di Stadion
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
-
6 Rekomendasi HP Murah Baterai Jumbo 6.000 mAh, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
7 Fakta Bakengrind, Roti 'Bebas Gluten' yang Diduga Penipuan dan Membahayakan
Terkini
-
Patrick Kluivert Pernah Melatih Klub Mana Saja? Timnas Takluk di Laga Lawan Arab Saudi
-
Viral 'Surat Izin Menstruasi', Begini Aturan Cuti Haid bagi Pekerja Perempuan di Indonesia
-
8 Potret Ari Lasso dan Dearly Djoshua yang Kini Lagi Jadi Omongan
-
9 Situs Legal untuk Nonton Anime Subtitle Indonesia Selain Anoboy
-
Siapa Pendiri Ponpes Tebuireng? Bangunan Pesantren Dipuji Menteri PU
-
Berapa Gaji Patrick Kluivert? Dihujat usai Timnas Indonesia Kalah Lawan Arab Saudi
-
Indra Adhitya Kerja Apa? Tuntut Kembalikan Mahar hingga Uang KPR ke Chikita Meidy
-
Siapa Chusnul Chaidaroh? Disebut Istri Pertama Yai Mim yang Terseret Konflik dengan Sahara
-
Hari Santri 2025 Tanggal Berapa? Ini Jadwal dan Sejarah Resolusi Jihad di Indonesia
-
5 Sunscreen Moisturizer Murah Mulai Rp28 Ribuan: Skincare Praktis, Harga Ekonomis!