Suara.com - Memiliki kantor di area yang mudah dijangkau, ternyata tak hanya memudahkan operasional kantor, tapi juga akan membuat karyawan betah untuk bekerja. Menurut penelitian Lamudi, sebuah portal properti global mengungkap kantor yang mudah diakses menjadi salah satu harapan para karyawan.
Dan berikut hasil survei tentang hubungan kondisi tempat kerja dengan produktivitas pekerja.
Ruang Kerja di lokasi premium
Dalam laporan Knight Frank terakhir, mereka membandingkan ruang kerja yang ditujukan untuk bos dengan ruang kerja untuk para staf. Di Sydney Australia, bos dan personal asisten ditempatkan di ruang yang sama, kota ini menerapkan struktur pekerjaan dengan hierarki datar.
Di London dan Shanghai, mereka menawarkan ruang yang lebih besar untuk para atasan dengan perbandingan 1,9:1. Sementara di Hongkong, bos mendapatkan ruang yang jauh lebih besar dari itu dengan rasio perbandingan 4:1. Dalam dunia psikologi dikatakan bahwa semakin sedikit perbedaan mencolok antara manajer senior dan staf, akan lebih baik untuk moral secara umum bahkan dari perspektif bos itu sendiri.
Mengubah ekspektasi karyawan
Pekerja muda sekarang menginginkan lebih dari sekedar gaji dan pinjaman. Mereka ingin bekerja di lingkungan yang menyenangkan. Mereka ingin melihat banyak warna dan stimulasi visual.
Harapan ini berubah mulai dari abad ke 20, ketika monokrom abu-abu telah menjadi sesuatu yang biasa saja. Ruang kerja kolaboratif dan area individu sekarang telah menjadi hal yang lumrah. Garis batas antara kantor dan rumah kini telah menjadi kabur.
Di banyak perusahaan seperti Google dan Facebook bahkan Anda bisa mendapatkan makan malam gratis. Selain itu, terdapat pula gym dan kemungkinan besar terdapat pula tempat tidur.
Apakah meja kerja diperlukan?
Pengaturan meja kerja dengan model hot desking memungkinkan alokasi ruang yang lebih sedikit untuk masing-masing individu. Interaksi dan kolaborasi adalah kunci utamanya. Tren hari-hari di mana manajer senior bekerja di balik meja sendiri akan memudar.
Perencanaan yang cerdas dapat menghasilkan kantor yang efisien, sehingga uang yang ada bisa digunakan untuk meng-upgrade fasilitas sehingga semangat para pekerja akan bertambah.
Central Business District (CBD)
Terletak di pusat kota, seperti misalnya Sudirman CBD akan memungkinkan perusahaan bisa memanfatkan infrastruktur kota. Para staf tidak akan mendapatkan masalah ketika harus berangkat ke kantor menggunakan angkutan umum sehingga keterlambatan bekerja tidak akan menjadi beban operasional tambahan.
Bagi karyawan, kantor yang dekat dari kedai kopi dan restoran adalah keuntungan tersendiri. Semangat pekerja akan berkurang jika kantor terletak di sebuah lokasi yang jauh dari kota, di mana hanya terdapat satu atau dua tempat untuk makan siang.
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Terpesona Talenta Generasi Muda, Addie MS Gaet Cicit WR Supratman Dalam Konser Simfoni
-
Tren Baru Asuransi: Program Loyalitas Jadi Daya Tarik, Tawarkan Medical Check-up Gratis
-
Rahasia Cari Tiket Pesawat Murah: Trik Jitu Menggunakan Google Flights
-
6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
-
10 Produk Makeup Musim Semi 2025 yang Akan Mengubah Riasan Anda
-
5 Destinasi yang Wajib Dikunjungi: Pengalaman Budaya Internasional yang Mengubah Hidup
-
Situs dan Data yang Diretas Hacker Bjorka: Alamat Pejabat hingga KPU Jadi Korban
-
Hacker "Bjorka" Asal Mana? Diduga Sudah Ditangkap Polisi, Sempat Dikira Orang Polandia
-
Liburan Mewah Kini Milik Semua: Cruise Rp1 ke Mediterania? Ini Caranya!
-
Karya dan Ide Siswa SMA Indonesia yang Menginspirasi, Dari Sains Hingga Seni Kreatif