Suara.com - Memiliki bobot tubuh ideal merupakan dambaan kaum Hawa. Sederet cara pun mereka lakukan demi mencapai angka timbangan yang mereka inginkan, salah satunya melalui program diet.
Meski banyak program diet yang menjanjikan hasil instant dalam menurunkan berat badan, banyak perempuan yang merasa susah mencapainya. Sebenarnya apa yang terjadi?
Para ahli mengungkapkan bahwa otak perempuan memiliki perbedaan dengan lelaki mengenai respon terhadap kalori maupun berat badan. Kaum hawa, menurut penelitian juga cenderung mudah putus asa ketika hasil tak sesuai dengan pengorbanannya memiliki bobot tubuh ideal.
Nah, jika Anda ingin tahu lebih jelas mengenai penyebab sulitnya mendapatkan bobot tubuh ideal, simak penjelasan berikut seperti dilansir Boldsky.
1. Faktor hormonal
Karena fluktuasi hormon, perempuan pun merasa sulit dalam menurunkan berat badan, terutama pada saat menstruasi. Mereka pun cenderung kesulitan menahan keinginannya untuk mengonsumsi berbagai makanan.
2. Tidak mengikuti program diet yang tepat
Setiap manusia memiliki tipe tubuh yang berbeda. Ini artinya tidak semua jenis diet membawa hasil yang maksimal pada semua orang. Jadi jika Anda benar-benar ingin mendapatkan bobot tubuh yang ideal pastikan Anda mengenali tipe tubuh Anda terlebih dahulu.
3. Metabolisme tubuh yang buruk
Jika Anda tergolong orang yang memiliki metabolisme tinggi maka tubuh cenderung lebih mudah dalam menurunkan berat badan dalam waktu kurang dari 30 hari.
4. Efek konsumsi obat-obatan
Perempuan yang sudah menikah kerap mengonsumsi pil KB sebagai alat kontrasepsi. Sayangnya pil ini memiliki efek yang menyebabkan kenaikan berat badan.
5. Kurang tidur
Kurang tidur juga dapat menambah berat badan. Sehingga jika Anda ingin menurunkan berat badan, cukupi kebutuhan tidur Anda minimal 7-8 jam sehari. Pola tidur yang rutin dan cukup juga dapat membuat tubuh tetap fit sepanjang hari.
6. Stres
Stres adalah pembunuh diam-diam. Semua penyakit bahkan bisa dipicu kondisi stres. Terlepas dari itu stres juga dapat menghambat penurunan berat badan. Bahkan memicu Anda untuk terus lapar dan mengonsumsi makanan hingga bobot tubuh pun melonjak.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
- 5 Mobil Bekas di Bawah 50 Juta Muat Banyak Keluarga, Murah tapi Mewah
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
5 Brand Besar Cuci Gudang: Serbu Diskon Akhir Tahun di Hush Puppies hingga H&M
-
5 Parfum Unisex untuk yang Mudah Berkeringat, Anti Apek Mulai Rp20 Ribuan
-
Stanley Hadirkan Sensasi 'Winter Cabin' di Plaza Indonesia: Wajib Coba Cocoa Bar Eksklusifnya!
-
5 Acara Seru Tahun Baru 2026 di Jakarta yang Wajib Dikunjungi, Tak Cuma Pesta Kembang Api
-
5 Sepatu Hiking Outdoor Lokal Favorit Para Pendaki, Kualitas Setara Brand Luar Negeri
-
7 Lipstik Anti Bibir Kering dan Awet Tahan Lama, Tak Perlu Touch Up Berkali-kali
-
5 Merk Vitamin untuk Ibu Menyusui Agar Tidak Mudah Lelah, Bantu Lancarkan ASI
-
5 Sandal Kembaran Crocs yang Lebih Murah, Tahan Air, dan Anti Slip
-
12 Oleh-oleh Khas Jogja Selain Bakpia, Unik dan Wajib Dilirik Wisatawan
-
5 Serum dengan Salicylic Acid dan Niacinamide, Bye-Bye Jerawat dan Pori Besar