Suara.com - Bumi Priangan merupakan salah satu 'surga' kuliner di Indonesia. Di daerah ini begitu banyak ragam kuliner tradisional yang rasanya sungguh nikmat.
Tak heran bila banyak masakan Sunda begitu populer dan akrab di lidah masyarakat Indonesia. Nah, salah satu hidangan khas Jawa Barat yang punya banyak penggemar adalah Nasi Bakar. Nasi Bakar ini bisa diisi dengan bahan makanan lainnya seperti ikan, daging, jamur dan lain-lain.
Anda penggemar Ikan Tuna dan sambal dapat memilih bahan makanan ini untuk dijadikan isian dalam Nasi Bakar. Rasanya yang gurih dan pedas, sangat cocok disantap selagi hangat.
Selama Ramadan, hidangan bergizi yang membuat perut kenyang ini, bisa Anda sajikan untuk berbuka puasa atau sahur. Berikut resep Nasi Bakar Tuna Pedas racikan Food Blogger, Susie Agung.
Bahan:
Bahan nasi:
500 gram beras, cuci bersih
750 ml santan sedang
2 batang serai, ambil bagian putihnya
2 lembar daun salam
2 lembar daun pandan
Garam, secukupnya
Bahan isi:
1 ekor Ikan tuna, rebus, suwir-suwir
2 lembar daun salam
1 batang serai, memarkan
2 lembar daun jeruk, memarkan
2 cm lengkuas, memarkan
250 ml santan kental
2 ikat daun kemangi, petiki daunnya
Garam dan gula, secukupnya (sesuai selera)
Minyak goreng untuk menumis
Bumbu, haluskan:
5 siung bawang merah
3 siung bawang putih
4 butir kemiri, sangrai
1 cm kunyit, bakar
5 cabai merah keriting
5 cabai rawit merah
1 cabai merah besar
Pelengkap:
Daun pisang dan lidi untuk menyemat
Cara membuat:
1. Membuat nasi: Masak santan, tambahkan serai, salam, pandan dan garam, masak hingga mendidih. Masukkan beras, masak hingga menjadi aron (santan terserap semua), matikan api.
2. Kukus nasi sampai matang kurang lebih 30 menit, sisihkan.
3. Membuat isi: Panaskan minyak goreng, tumis bumbu halus, aduk rata, masukkan serai, salam, daun jeruk dan lengkuas, aduk sampai harum. Masukkan tuna suwir, tambahkan santan kental, bumbui dengan garam dan gula, masak sampai santan menyusut dan bumbu meresap, lalu masukkan daun kemangi, aduk sebentar, angkat.
4. Ambil daun pisang, taruh nasi, tambahkan bahan isian di atasnya, rapatkan dan rapikan lalu semat dengan lidi, bakar hingga aromanya harum dan daun pisang berubah warna, angkat.
5. Siapkan piring saji, letakkan beberapa Nasi Bakar Tuna Pedas, sajikan selagi hangat dengan pelengkap sambal, lalapan dan lauk pendamping.
Catatan:
1. Tanpa pelengkap pun nasi bakar ini sudah nikmat untuk disantap.
Tag
Berita Terkait
-
Cheese Eat Up! Penutup Manis Kampanye Keju Prancis di Indonesia, Sentuhan Eropa di Jajanan Nusantara
-
Jepang Punya Pilihan Kuliner Halal, Wisatawan Tak Perlu Ragu Lagi Cicipi Hidangan Autentik
-
Lafayette Coffee & Eatery: Nongkrong Cantik ala Princess Dubai di Malang!
-
Pesta Inovasi, Kompetisi Kuliner, dan Kopi Dunia Bertemu di Jakarta
-
Kelapa Jadi Wajah Rasa Indonesia, Rahasia di Balik Lezatnya Kuliner Nusantara
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
5 Rekomendasi Sepatu Lari yang Empuk dan Ringan untuk Pemula
-
Link Download Logo Hari Guru Nasional 2025 Kemendikdasmen, Versi Berwarna dan Hitam-Putih
-
5 Rekomendasi Warna Lipstik untuk Bibir Pucat agar Tampak Lebih Segar
-
Promo Superindo Hari Ini: Katalog Diskon Terbaru 14-16 November 2025 Minyak hingga Popok
-
Beda Silsilah Keluarga Gusti Purbaya vs KGPH Mangkubumi, Siapa Pantas Jadi Raja Solo?
-
Tema dan Link Download Logo Hari Guru Nasional 2025 Versi Kemenag: Format PNG, JPG dan PDF
-
5 Rekomendasi Cat Rambut untuk Hempaskan Uban Usia 50 Tahun ke Atas
-
4 Adu Potret Gusti Purbaya vs KGPH Mangkubumi: Rebutan Jadi Raja Solo PB XIV
-
5 Rekomendasi Sampo Terbaik untuk Kulit Kepala Dermatitis Seboroik
-
Diam-diam Berjuang Keras, 5 Shio Diprediksi Hoki Besar di Akhir 2025