Suara.com - Melihat kesibukan yang begitu padat dan tak adanya waktu untuk mengeringkan rambut di pagi hari, sebagian dari kita mungkin lebih memilih mencuci rambut saat malam hari sebelum tidur.
Tapi, pernahkah Anda berpikir, apa yang terjadi saat Anda tidur dengan rambut yang basah? Sebenarnya, rambut mirip seperti karet gelang yang memiliki elastisitas, di mana pada saat basah dia akan panjang sekitar 1,5 inci, dan saat kering akan kembali pendek sekitar 1,2 inci.
Saat basah, rambut mengalami peregangan yang membuatnya lebih rentan terhadap kerusakan. Jadi, mari kita ketahui lebih lanjut, apa yang terjadi saat Anda tidur dengan rambut basah.
Infeksi
Bantal adalah salah satu benda yang cukup baik untuk tempat berkembang biak bakteri. Itu karena keringat, kotoran, debu, sel-sel kulit mati dan air liur, menyerap pada waktu yang bersamaan di bantal. Dan saat bantal basah karena rambut Anda, kelembaban di kulit kepala Anda seakan menjadi sasaran satu-satunya untuk bakteri tumbuh lebih banyak, dan Anda bisa mengalami infeksi kulit kepala.
Rentan terhadap kerusakan
Kita semua tahu bahwa rambut cukup rentan saat basah. Beberapa perlakuan terhadap rambut saat basah, seperti mengikat rambut atau mengeringkan dengan handuk terlalu keras, bisa membuat rambut meregang melebihi kapasitasnya. Ini juga menyebabkan rambut menjadi keriting dan bercabang.
Rambut susah diatur
Rambut yang susah diatur pada hari berikutnya atau "Bad Hair Days" adalah salah satu efek samping terburuk dari tidur dengan rambut basah. Belum lagi rambut akan menjadi berminyak, setengah lainnya terlalu kering, dengan banyak yang keriting. Dan setiap kali Anda menyisir, ini malah akan membuat rambut pecah, sehingga Anda akan kesulitan mengatur gaya rambut Anda.
Ketombe
Rambut basah mirip seperti rambut berminyak yang dapat menyebabkan ketombe. Juga, kelembaban yang berlebihan di kulit kepala dapat membingungkan kelenjar sebaceous yang dapat mengurangi produksi minyak, dam mengganggu keseimbangan pH alami kulit kepala. [Boldsky]
Berita Terkait
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Bebas Drama Bocor dan Boros: Solusi Pintar untuk Sistem Air di Rumah Modern
-
Berapa Gaji AKP Hafiz Prasetia Akbar? Menantu Jenderal Andika Perkasa Jadi Kapolsek Geger
-
6 Cushion untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Full Coverage dan Mengandung Skincare
-
5 Prompt Foto Photobox Bareng Pasangan di Gemini AI agar Realistis, Lengkap Cara Buatnya
-
5 Zodiak Ini Diramal Paling Beruntung 23 September: Rezeki, Romansa dan Peluang Besar Menanti
-
Festival Teater Indonesia 2025: Panggung Kolaborasi Teater Lintas Pulau Siap Guncang Indonesia!
-
Ramalan Zodiak Minggu Ini 22-28 September 2025: Energi Baru, Tantangan dan Peluang
-
Profil dan Pendidikan Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton yang Tak Ngantor Sebulan
-
Rincian Harta Kekayaan Kakanwil Kemenag NTB Zamroni Aziz, Bisa Tembus Rp5,5 Miliar Jika Tidak Utang
-
Lulus PAPK TNI Dapat Pangkat Apa? Ini Rincian Gajinya