Lifestyle / Food & Travel
Kamis, 06 Oktober 2016 | 14:46 WIB
Objek wisata Pulau Bintan di Kepulauan Riau. [Shutterstock]

Kedua, kelas distributor, tentang bagaimana tour operator dan tour agent membuat paket dengan bahan-bahan dari supplier. Ia juga memaparkan soal keamanan dalam sistem pembayaran, notifikasi sebelum proses pembayaran, hak dan kewajiban industri yang hendak bergabung dalam ITX.

Lalu apa yang membuat forum itu heboh dan mengguncang media sosial dengan hastag #KepriGoDigital?

“Saya mendapat tugas untuk menghidupkan official website kami. Pertama harus real up date news tentang destinasi baru, amenitas baru, akses baru, dan lainnya. Kedua, kami harus sudah bisa memastikan calender of event selama satu tahun penuh, lengkap dengan tanggal dan bulan, serta deskripsi singkat even tersebut,” kata Guntur.

Ketiga, lanjutnya, ia akan menghidupkan komunikasi melalui media sosial, sekaligus memasarkan produk terbaru, destinasi unggulan, amenitas baru dan akses yang perlu diketahui publik, agar mereka mau berwisata ke Kepri.

Semua industri disarankan memiliki tim media sosial, sehingga bisa saling berkicau di Twitterland, Facebook, Instagram, Youtube, Pinterest, WeChat, dan lainnya.

“Nah, #KepriGoDigital adalah pendahuluan kami. Sekadar tes sinyal saja bahwa Kepri sangat siap go digital,” tandasnya.

 

 

 

 

Load More