Suara.com - Festival Barata Kahedupa yang diselenggarakan di Wakatobi, Sulawesi Tenggara, pada 17-24 September 2016, sukses menjaring wisatawan mancanegara.
Satu dari 10 top destinasi yang sedang diproses Menteri Pariwisata Arief Yahya itu kini bakal menggelar kegiatan lain untuk menarik perhatian publik.
Namanya Festival Pulau Tomia 2016, yang bakal digulirkan 3-6 November.
“Ini merupakan festival budaya Wakatobi yang akan berisi kegiatan lomba budaya, pesta kuliner, lomba mancing tradisional, dan lainnya,” jelas Arie Prasetyo selaku Penanggung Jawab Destinasi Wakatobi dari 10 'Bali baru' Kementerian Pariwisata RI,
FPT diperkirakan akan banyak menarik perhatian dari wisatawan Singapura, Malaysia, dan Australia. Tomia sendiri salah satu pulau besar di kawasan itu.
Kata “wakatobi” merupakan singkatan empat pulau terbesar yang dihuni oleh penduduk, yakni Wangiwangi, Kaledupa, Tomia dan Binongko.
“Dive site dan snorkel site di Tomia bagus-bagus, karena posisinya memang cukup jauh dari Wangiwangi. Ini merupakan pulau dengan jumlah penduduk paling besar dan memiliki Bandara Matahora,” kata Arie.
Tomia sendiri memiliki beberapa tradisi budaya asli. Ada Pesta Adat Safara, yang dirayakan setiap Safar dalam kalender Islam atau Jawa.
Ada juga tradisi Bose-bose, yaitu menghiasi perahu menjadi berwarna-warni dan dimuati sajian masakan tradisional, seperti liwo yang diarak mengelilingi pantai dari Dermaga Patipelong menuju Dermaga Usuku sampai ke Selat One Mobaa.
Di sepanjang perjalanan itu dilakukan prosesi sambil menabuh gendang. Pesta adat ini bertujuan untuk menghayutkan segala dosa bersamaan dengan riak air laut.
Ada juga tari Sajo Moane yang dimainkan oleh kaum laki-laki. Lalu Saride, tarian tradisional yang melambangkan makna persatuan dan kebersamaan dalam kegiatan yang menyangkut kepentingan umum.
“Selain keindahan bahari, Tomia juga memiliki budaya yang kuat. Festival Pulau Tomia 2016 ini akan menjadi arena hiburan yang menyenangkan,” katanya.
Adapun puncak kegiatan tahun ini adalah Wakatobi Wave (Wonderful Festival and Expo), yang akan diselenggarakan pada 1-3 December 2016.
Ada Penerbangan Langsung ke Wakatobi
Jika Anda ingin mengunjungi Wakatobi, maka akses menuju kawasan ini sudah mumpuni.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Kain, Iman, dan Harapan: Perjalanan Karya Seniman Jogja hingga Panggung Natal Vatikan
-
7 Promo Kuliner Hari Natal 2025 Mulai Rp15 Ribu: Diskon Donat sampai Bebek Kaleyo
-
World Youth Festival 2025 Resmi Ditutup, Pemuda Global Didorong Jadi Inovator Masa Depan
-
Dari Indonesia hingga Malaysia, Pemuda Dunia Berkolaborasi di WYF 2025
-
5 Rekomendasi Sandal Kesehatan untuk Penderita Rematik, Mulai Rp 17 Ribuan
-
5 Rekomendasi Eye Cream untuk Atasi Kerutan Sekitar Mata, Mulai dari Rp 30 Ribuan
-
5 Foundation dengan SPF Terbaik untuk Tampilan Flawless, Praktis Dipakai Sehari-hari
-
5 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Samba Ori, Kualitas Setara Versi Aman di Dompet
-
4 Cara Cek Tipe Kulit Wajah Kering, Berminyak atau Kombinasi
-
Cara Cek Kemacetan di Google Maps Agar Liburan Nataru Lancar