ATM atau ass to mouth biasa dilakukan
Ass to mouth (ATM) adalah tren yang sangat umum di film porno. Di sini, seseorang yang baru saja melakukan hubungan seks dubur, kemudian melanjutkan langsung ke fellatio, merupakan hal yang biasa.
Ini mungkin praktik terburuk yang digambarkan dalam film porno. Bukan hanya karena sangat tidak sopan, tapi juga sangat tidak higienis. Melakukan ini dalam kehidupan nyata akan membuat Anda dan pasangan berisiko mengidap segala jenis penyakit.
Ejakulasi eksternal adalah suatu keharusan
Di film porno, hampir selalu menunjukkan lelaki melakukan klimaks dan menyemprotkan sperma di seluruh wajah, payudara, hingga vagina pasangan mereka. Ini baik-baik saja jika kedua pasangan telah menyetujuinya.
Namun, dalam kehidupan nyata, sangat tidak mungkin seseorang akan baik-baik saja mendapati hal itu. Apalagi, memohon agar Anda ejakulasi ke wajah mereka.
Semakin rumit posisi, semakin baik seks yang dilakukan
Film porno cenderung menggambarkan seks yang fantastis sebagai tindakan antara dua orang yang melibatkan posisi paling berat, semudah seperti Anda menarik napas. Pada kenyataannya, semua ini adalah menghentikan stimulasi, yang berarti ketika Anda mengatur ulang, Anda mulai dari awal lagi.
Ada alasan misionaris sangat populer, dan itu karena menawarkan keseluruhan kontak dengan klitoris. Karena saraf kecil ini berada di luar vagina, pada dasarnya tidak mungkin untuk merangsang melalui hubungan seksual saja.
Baca Juga: Nonton Film Porno lewat Ponsel, Hati-hati Dampaknya Bikin Malu
Tidak ada foreplay
Dalam film porno, Anda mungkin melihat foreplay 30 detik, tapi secara keseluruhan itu benar-benar diabaikan. Dalam kehidupan nyata, foreplay itu mutlak harus dilakukan.
Foreplay tidak hanya menyenangkan, ini juga merupakan elemen kunci dari pengalaman seksual yang saling membahagiakan dan sehat.
Perempuan suka melihat film porno
Di film porno, perempuan mendapatkan tamparan yang bagus pada alat kelamin mereka saat berhubungan intim, lalu langsung orgasme.
Padahal lelaki memang mencintai pemandangan seksual grafis, dan menanggapi rangsangan visual. Namun, kebanyakan perempuan menilai, itulah yang ada di kepala mereka yang penting.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
Terkini
-
Skincare Harlette Cocok untuk Kulit Apa? Ini 5 Rekomendasi Produk Terlarisnya di Shopee
-
Promo Superindo Hari Ini 4 Oktober 2025: Oktofest Food Festival Diskon Gila!
-
Ramalan Zodiak 4 Oktober 2025: Peluang Finansial dan Asmara Sagitarius hingga Virgo
-
Lebih dari Sekadar Kopi: Eksplorasi Rasa dan Gaya Hidup di Cafe Brasserie Expo 2025
-
5 Pesantren Modern Terbaik di Indonesia Beserta Estimasi Biaya Masuknya
-
5 Rekomendasi Serum Bulu Mata Terbaik agar Lentik, Pernah Coba?
-
Apakah PPPK Paruh Waktu Boleh Mengundurkan Diri? Simak Aturan dan Konsekuensinya
-
5 Rekomendasi Serum Niacinamide untuk Mencerahkan Wajah Mulai Rp30 Ribuan
-
5 Shio Paling Beruntung di Oktober 2025, Karier hingga Asmara Mulus
-
Terpopuler: Ranking Kampus Gibran di Dunia Terungkap, Pemilik Akun Bjorka Dibekuk Polisi