Suara.com - Penelitian terbaru menyelidiki alasan mengapa perempuan lanjut usia (lansia) cenderung malas bercinta atau kehilangan minat dalam seks setelah mengalami menopause.
Temuan ini dipresentasikan pada Pertemuan Tahunan Menopause Masyarakat Amerika Utara atau North American Menopause Society (NAMS) yang akan diadakan di Philadelphia dalam waktu dekat.
Adalah Dr. Amanda Clark, dari Pusat Penelitian Kesehatan Kaiser Permanente di Portland, OR, yang menjadi penulis utama dalam studi ini.
Penelitian ini meneliti prevalensi sindrom genitourinari menopause (GSM) di antara perempuan pascamenopause, dan bagaimana hal tersebut telah mempengaruhi kemampuan perempuan untuk menikmati seks.
GSM sendiri adalah nama kolektif untuk rentang masalah saluran vagina dan saluran kemih yang mempengaruhi perempuan menopause atau pascamenopause. Gejala GSM yang umum terjadi termasuk di antaranya adalah masalah kontrol kandung kemih dan nyeri saat berhubungan seks, atau dispareunia, yang cenderung terjadi karena dinding vagina lebih tipis seiring bertambahnya usia.
Dari Maret sampai Oktober 2015, Dr. Clark dan rekan-rekannya mensurvei lebih dari 1.500 perempuan berusia 55 ke atas dengan menggunakan email.
Para responden yang didominasi perempuan kulit putih, hampir setengah atau 48 persen dari mereka melaporkan tidak pernah melakukan aktivitas seksual dalam 6 bulan menjelang penelitian ini.
Hasilnya, alasan utama mengapa perempuan tidak aktif secara seksual, atau sekitar 47 persen mengatakan ini terjadi karena "kekurangan minat atau ketidakmampuan fisik pasangan".
Namun, selain itu, responden melaporkan beberapa alasan medis seperti kebocoran kandung kemih, atau buang air kecil terlalu sering.
Perempuan yang aktif secara seksual juga melaporkan perasaan seperti rasa sakit atau ketidaknyamanan saat berhubungan seks. Bahkan, 7 persen responden juga mengatakan bahwa mereka mengalami kebocoran urine selama hubungan seksual.
Kekeringan vagina adalah masalah umum lainnya, dan perempuan yang tidak menggunakan pelumas saat melakukan seks telah melaporkan mengalami masalah ini.
Lebih khusus lagi, 20 persen perempuan melaporkan adanya ketakutan akan gejala atrofi vulvovaginal, sementara hanya 9 persen yang melaporkan adanya ketakutan akan gejala kontrol kandung kemih.
Dr. Clark dan rekan-rekannya menyimpulkan perempuan postmenopause melaporkan bahwa gejala [GSM] terjadi selama aktivitas seksual. Selanjutnya, gejala ini membatasi kemampuan untuk aktif secara seksual dan secara negatif mempengaruhi pengalaman emosional kehidupan seksual mereka.
"Temuan kami menggarisbawahi kebutuhan untuk memperluas riwayat seksual setelah seorang perempuan melaporkan bahwa dia saat ini tidak aktif secara seksual," imbuhnya dilansir Medical News Today.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Asia Low-Carbon Buildings Transition Bantu Indonesia Wujudkan Bangunan Rendah Emisi
-
Ramai Siswa Keracunan, Bagaimana Cara Kerja SPPG Sediakan Menu MBG?
-
Apa Saja Bisnis Sherly Tjoanda, Perusahaan Tambang Nikelnya Disebut Beroperasi Ilegal
-
Sering Digunakan di Medsos, Apa Arti Sybau Dalam Bahasa Gaul?
-
Bukan Sekadar Daging Bakar: 3 Tips Bikin Pengalaman Makan Steak Makin Berkesan
-
Bloomberg New Economy Itu Apa? Jokowi Resmi Ditunjuk Jadi Dewan Penasihat
-
5 Parfum Pucelle Wangi Segar, Murah Meriah Buat Anak Sekolah!
-
4 Rekomendasi Moisturizer Glad2Glow untuk Kulit Bruntusan, Cuma Rp30 Ribuan Bikin Wajah Glowing
-
Ngidam dalam Pandangan Islam, Benarkah Tipu Daya Setan seperti Disebut Suami Kartika Putri?
-
Kulit Berjerawat Pakai Sunscreen Wardah Warna Apa? 3 Varian Ini Paling Aman dan Ramah di Kantong