Suara.com - Dalam sebuah survei yang digelar salah satu situs web, para pakar hubungan dewasa atau begituan mencoba untuk mempelajari tren aktivitas badani teratas yang lazim dilakukan oleh pasangan saat ini.
Sebanyak 26 pasangan yang disurvei menjawab, mereka kerap membaca buku tentang bercinta bersama-sama. Sementara 23 persen menyebut menonton film por-on (silakan membacanya dengan dibalik terlebih dahulu) atau film nakal adalah kesukaan istri mereka.
Ya, nampaknya, menonton film dewasa, film nakal alias por-on bersama pasangan adalah tren umum yang banyak dilakukan pasangan saat ini. Tetapi, pernahkah Anda berpikir, bagaimana kesehatan badani dan mental mereka dalam jangka panjang?
Inilah lima hal yang membuat perbedaan, berikut penjelasannya seperti dilansir Times of India.
1. Berdasarkan apa yang Anda tonton
Saat ini, film dewasa mendekati kenyataan, dengan adegan dan bagian tubuh yang alami, seperti kebanyakan orang. Jika pasangan menonton film por-on untuk menambah wawasan, dan tidak membawa adegan-adegan yang berada di film ke aktivitas nyata dan tidak tergantung pada apa yang mereka tonton, kebiasaan ini mungkin lebih sehat.
Sebaliknya, jika pasangan sudah menetapkan harapan yang salah berdasarkan film nakal yang mereka tonton, atau menggunakannya sebagai stimulan visual, mungkin bukan hal terbaik untuk dilakukan.
2. Bisa memulai percakapan dengan lebih baik
Banyak kisah nyata di mana menonton film nakal bersama pasangan membuat perempuan selalu bisa melakukan percakapan yang lebih terbuka dan lebih baik mengenai minat badani atau ragawi mereka.
Baca Juga: Lagi, Polisi Tangkap 2 Penembak Mati Herdi Sibolga
Meskipun awalnya, beberapa orang merasa mereka dihakimi saat menonton film por-on dan beberapa lainnya merasa malu untuk menyuarakan pilihan mereka, dalam jangka panjang, hal ini membantu pasangan memahami apa yang mereka sukai dan tidak disukai.
3. Film nakal adalah bentuk pemanasan terbaik
Film por-on sering digunakan sebagai bentuk pemanasan dan ini selalu bisa membantu. Banyak pasangan menyadari bahwa film nakal membantu mereka mendapatkan suasana hati dengan lebih mudah, dan ini membuat aktivitas badani menjadi luar biasa bagi mereka berdua.
4. Sesekali beristirahatlah
Namun, untuk menjaga stimulan yang sehat, pastikan bahwa menonton film nakal tidak menjadi hal yang membuat Anda ketagihan. Sesekali, Anda harus beristirahat dari menonton hal-hal tidak alami itu.
5. Membuat Anda terbuka terhadap beragam ide
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Ramalan Shio Besok 22 Desember 2025, Siapa yang Paling Hoki di Awal Pekan?
-
5 Ide Kejutan dan Hadiah untuk Hari Ibu meski Merantau: Bermakna serta Penuh Cinta
-
5 Zodiak Diprediksi Banjir Rezeki di Tahun 2026, Keuangan Makin Lancar!
-
Darurat Polusi Udara: Bau Menyengat Rorotan Ancam Kesehatan Anak Sekolah, Apa Solusinya?
-
Cetak Sejarah di SEA Games 2025, Ini Sosok di Balik Prestasi Atlet Triathlon DKI
-
Tren Warna Rambut Terbaru: Gaya Personal Kini Jadi Andalan
-
Bolehkah Niat Puasa Rajab Sekaligus Puasa Senin Kamis Digabung? Cek Dulu Hukumnya
-
5 Pilihan Bedak Padat dengan Kandungan Niacinamide, Waterproof Tahan Lama
-
20 Kata-Kata Hari Ibu yang Menyentuh Hati, Ungkapan Cinta Tak Terbatas untuk Ibu
-
Mengintip Kemewahan Amankila Bali, Berapa Harga Menginap Per Malam?