Suara.com - Tolak Valentine, ormas ini gelar demo. Tapi kenapa demo di hari Valentine ini malah jadi bahan tertawaan ya?
Kelompok demonstran yang beranggotakan sembilan orang ini bernama Kakumeiteki Himote Domei (Aliansi Pria yang Tidak Populer dan Tidak Dikagumi).
Menjelang hari Valentine pada 14 Februari, mereka menyisir jalanan di Tokyo, menggemakan protes terkait hari kasih sayang yang dirayakan tiap tahun tersebut.
BACA JUGA:
Tiket Pesawat Boleh Mahal, tapi 5 Biaya Lain saat Liburan Ini Jangan
5 Artis Lamaran di Luar Negeri Sambil Liburan, Relationship Goals Banget
Di bawah bentangan banner putih dengan tulisan bernada protes, sang pemimpin demonstrasi, Takayuki Akimoto mengambil alih TOA, mengkritik tradisi pemberian cokelat khas Valentine yang menurutnya turut andil atas kenaikan harga barang dalam sepekan terakhir.
Seperti dikutip dari Sora News, dengan semangat yang berapi-api delapan orang pengikutnya turut bersorak sorai, ''Hancurkan kapitalisme nan romantis, kami menolak dikontrol konspirasi para pembuat cokelat.''
Aksi mereka pun menyedot atensi tidak sedikit penghuni Tokyo yang memadati jalanan.
Baca Juga: 5 Artis Ini Lamaran saat Liburan di Luar Negeri, Bikin Baper
Sementara ketua mereka terus melancarkan orasi bertubi-tubi, para angota demo tidak bisa menyembunyikan tawa seakan menyadari betapa konyolnya aksi yang mereka lakukan.
Demonstrasi yang dikawal lengkap aparat kepolisian ini tentu tidak sepenuhnya bisa dianggap serius.
Melansir Sora News, betapapun sang inisiator menjalankan demonstrasi dengan mimik wajah yang bersungguh-sungguh, ia mengaku demo tersebut merupakan salah satu aksi performance art yang melibatkan publik dan sarat unsur komedi.
GuideKu.com/Aditya Prasanda
Berita Terkait
-
Arie Total Politik Jengkel Lihat Ulah Jerome Polin saat Demo: Jangan Nyari Heroiknya Doang!
-
SBY Bicara soal Demo 10 Hari Terakhir: Menyadarkan Kita Harus Jaga Dialog dan Kebersamaan
-
Demokrasi Bukan Sekadar Kotak Suara, Tapi Nafas Kehidupan Bangsa
-
Prabowo Didesak Aktivis 98 Rombak Total Kabinet, Pasca Demo Berdarah
-
Tegang di Ruang DPR, Mahasiswa Ngotot Minta Kapolri Bebaskan Massa Aksi
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
5 Tanaman Pengusir Cicak di Rumah, Aman dan Mudah Ditanam!
-
Gak Perlu Ngopi, Cukup Semprot! 5 Parfum Aroma Kopi Ini Bikin Fokus Seharian
-
7 Rekomendasi Sunscreen yang Water Based untuk Kulit Kering, Langsung Meresap Tanpa Lengket
-
5 Rekomendasi Sunscreen Buat Olahraga: Tekstur Ringan dan Bebas Whitecast
-
Duduk Perkara Banyak Band Cabut dari PestaPora karena Freeport: Tuai Kecewa Hingga Putus Kerjasama
-
Disponsori Freeport, Berapa Harga Tiket Pestapora?
-
Profil Kiki Ucup Promotor Pestapora: 'Dicampakkan' Band Gegara Sponsor PT Freeport
-
Sosok Eko Purnomo: Dikira Penjarah Rumah Sahroni, Ternyata Seniman Mendunia
-
Apa Saja Golden Rules JKT48? Tidak Hanya Dilarang Berpacaran
-
Mengenal Sindrom Patah Hati, Begini Cara Pemulihannya