Suara.com - Istilah buzzer politik lagi ramai diperbincangkan. Banyak isu berembus bahwa pihak pemerintah saat ini tengah menggandeng ratusan buzzer politik untuk menyebarkan propaganda, kampanye, mengalihkan isu, polarisasi, bahkan menekan pihak yang berseberangan.
Terlepas dari benar tidaknya isu tersebut, sepertinya menarik jika mengulas apa itu sesungguhnya buzzer. Masih banyak orang yang menganggap buzzer tak jauh berbeda dengan influencer, endorser, atau KOL atau Key Opinion Leader. Siapa sesungguhnya mereka? Cek perbedaannya di bawah ini:
Endorser
Sosok endorser bisa siapa saja, tapi umumnya adalah artis, atlet, atau public figure yang sudah dikenal, bahkan kalau bisa yang menjadi pujaan calon konsumen yang ingin dituju. Tujuannya, supaya bisa memengaruhi konsumen dengan lebih mudah.
Biasanya, perusahaan atau pemilik produk akan memberikan produknya kepada endorser secara cuma-cuma untuk digunakan. Setelah itu, sang endorser akan membuat review hasilnya secara jujur kepada para followers. Bahkan, bisa juga si endorser ini akan menjadi bintang iklan produk yang di-endorse-nya.
Apa saja yang bisa di-endorse kepada endorser? Banyak, mulai dari produk fesyen, gadget, makanan, agen travel, dan lainnya.
Ada dua tipe endorser, yaitu celebrity endorser yang fungsinya untuk menambah citra positif dari pesan sebuah produk, dan satu lagi adalah expert endorser yang memiliki pengetahuan dan kemampuan yang selaras dengan produk sehingga dapat memberi keyakinan teknis kepada konsumen terkait produk yang di-endorse-nya. Yang terakhir ini contohnya, seorang travel blogger yang di-endorse oleh maskapai penerbangan atau agen travel.
Influencer
Sekilas cara kerja influencer ini mirip seperti sales, yaitu memengaruhi atau meyakinkan banyak orang supaya tertarik dengan produk yang mereka promosikan. Caranya bisa lewat unggahan foto, video, atau review.
Baca Juga: Endorse Kosmetik oleh Public Figure, Makin Aman atau Sebaliknya?
Influencer tak harus artis atau public figure, juga tak melulu expert atau ahli tentang produk yang ia promosikan. Influencer juga biasanya tak memiliki followers jutaan seperti para artis, tetapi mereka punya engagement yang tinggi dengan para followers-nya. Itulah yang membuat si influencer ini bisa mempromosikan dan menggiring opini publik.
Key Opinion Leader (KOL)
KOL adalah penyambung sebuah brand kepada followers-nya. Itu sebabnya, KOL biasanya dipilih seseorang yang punya peminatan sama dengan produk yang akan diperkenalkannya. Misal, jika produk yang akan diusung adalah kosmetik, maka KOL yang dipilih biasanya adalah seorang beauty blogger.
Sedikit mirip dengan influencer, yaitu sama-sama bertindak memengaruhi atau menggiring opini publik tentang suatu produk, sosok KOL haruslah lebih 'real'dibandingkan influencer. Jika influencer lebih eksis di media sosial melalui konten-konten online-nya untuk memengaruhi followers, KOL harus hadir di tengah-tengah followers untuk meyakinkan mereka karena orang mengidentifikasi mereka secara personal dengan melihat kesehariannya. Misalnya, artis yang sudah punya anak dipilih menjadi KOL sebuah brand baju anak.
Buzzer
Tujuan utama para buzzer ini membuat 'kegaduhan', seperti halnya suara lebah yang berdengung (buzzzzz.....). Cara yang mereka gunakan adalah dengan menyampaikan serangkaian informasi berulang-ulang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
-
Dari LPS ke Kursi Menkeu: Akankah Purbaya Tetap Berani Lawan Budaya ABS?
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
Terkini
-
Ramalan Cinta Zodiak Minggu Ini, Virgo Harus Mulai Buka Hati
-
Berapa Tarif Endorse Tasya Farasya? Mendadak Pamit dari Media Sosial
-
Bye-bye Crack! 6 Tips Makeup Usia 40 Tahun ke Atas agar Tampil Flawless dan Awet Muda
-
Dari Limbah Jadi Karya Seni! Intip Tren Upcycling yang Mengubah Wajah Desain Indonesia
-
Jika Habis Kontrak, Apakah Status PPPK Paruh Waktu Langsung Diberhentikan?
-
Berdarah Arab dengan Marga Assegaf, Apakah Suami Tasya Farasya Keturunan Habib?
-
7 Rekomendasi Bedak Terbaik untuk Kulit Berminyak Usia 35 Tahun, Bikin Makeup Tetap On Seharian!
-
Kapan Penetapan NI PPPK Paruh Waktu? Cek Jadwal dan Ketentuan DRH
-
Ikram Rosadi Kerja Apa? Rumah Tangganya dengan Larissa Chou Jadi Sorotan
-
Berapa Triliun Kekayaan Jusuf Hamka? Anaknya Diperiksa Kejagung