Suara.com - Fusion Food Lagi Ngetren, Ini 3 Kreasi Menunya Khas Indonesia.
Kuliner memang beragam jenisnya, termasuk kreasi menu fusion food yang menyatukan dua variasi menu menjadi satu. Uniknya, saat dibuat fusian food akan menciptakan tekstur rasa yang khas.
Joy Tarigan, Managing Director Unilever Food Solution mengakui tren fusion food kini semakin meningkat di Indonesia dan peminatnya sebagian besar berasal dari kaum milenial.
"Era globalisasi membuat milenial terpapar dengan banyak hal baru termasuk dalam hal kuliner. Salah satunya fusion food yang menjadi salah satu tren kuliner didorong tren ini," ujar Joy Tarigan di Sudirman, Jakarta Selatan, Kamis (21/11/2019)
Di sisi lain Celebrity Chef, Yuda Bustara mengatakan untuk membuat jenis makanan ini diperlukan inovasi dan kreatifitas tinggi para chef. Ia juga menggarisbawahi akan lebih baik jika berkreasi pada makanan khas Indonesia.
"Karena itulah fusion food sesungguhnya mengombinasikan satu jenis masakan khas Indonesia dengan masakan lain, baik dari Indonesia atau dari negara lain dan menciptakan kreasi masakan baru yang belum pernah ada sebelumnya," jelas Chef Yuda.
Berbicara soal fusion food, ada tiga chef lokal Indonesia yang berhasil membuat tiga menu fusion food, hasil perpaduan dua masakan khas Indonesia. Ketiga menu yang dibuat ini memenangkan kompetisi 'Ngulik Rasa' oleh Unilever Food Solutions.
Tiga menu itu ialah Soto Seafood Lamongan Koya Telur Asin, buatan Eka dari Karunia Bumbu Pawon asal Lamongan, Jawa Timur. Kuah soto ini berisi bahan dasar kunyit yang berisikan berbagai seafood segar dengan taburan bubuk koya telur asin.
Kedua, menu Sate Kanak, hasil kreasi Fabian Budi Saputra dari Sate Ratu asal Sleman, Yogyakarta. Kreasinya berupa potongan paha ayam yang besar dibalut dengan bumbu khas Sate Ratu yang diperkaya dengan gula jawa, kecap manis dan aroma jeruk limau.
Baca Juga: Padang Platters, Sajian Eksotik Masakan Padang Peranakan dalam Satu Nampan
Ketiga, ialah Nasi Goreng Borneo, buatan Gozali dari Gozali Catering asal Balikpapan, Kalimantan Timur. Dimasak dengan telur kepiting dan disajikan dengan olahan kulit cempedak dan kepiting manggar telur asin.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Terpopuler: Latar Belakang Suami Boiyen yang Mentereng, Bedak Padat Awet untuk Kondangan
-
Mengapa Fun Run Kini Jadi Senjata Ampuh Tanamkan Empati pada Generasi Muda?
-
7 Tips agar Cepat Tidur di Malam Hari, Terbukti Efektif
-
Ini 4 Zodiak Paling Beruntung Besok 16 November 2025, Berkah Datang Bertubi-tubi
-
Souvenir Nikahan Boiyen Diungkap Tamu, Isinya Cuma Satu dan Cantik Banget
-
Rahasia Kulit Kenyal dan Bercahaya: Perawatan Sehari-hari yang Harus Dicoba
-
Cek Ramalan Shio 16 November 2025, Siapa yang Paling Beruntung Besok?
-
Pekerjaan Prestisius Rully Anggi Akbar, Suami Boiyen Beri Maskawin Bernominal Cantik
-
Contoh Soal TKA Bahasa Indonesia SMA, Lengkap dengan Jawaban
-
Kulit Kering di Usia 50-an? Coba 5 Bedak dengan Formula Melembapkan Ini