Suara.com - Potong Rambut Saat Pandemi Covid-19, Amankah?
Di tengah pandemi virus corona atau Covid-19, banyak orang mulai kebingungan saat ingin pergi ke salon atau tempat potong rambut. Mereka khawatir hal itu meningkatkan risiko penularan virus tersebut.
Seperti diketahui, Covid-19 sejauh ini menular lewat kontak dekat dan juga melalui percikan air liur. Lantas, amankah pergi potong rambut di tengah pandemi Covid-19?
Seperti dilansir dari ABC, Seorang ahli Australia di panel penasehat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk COVID-19 mengatakan ada risiko penularan yang signifikan. Ia mengatakan, bahwa seorang pekerja salon biasanya akan memotong rambut dari depan dan juga belakang dengan cermat.
"Sehingga tidak ada jarak 1,5 atau 2 meter ... dan mereka berada dalam paparan terus menerus selama lebih dari 30 menit," kata Marylouise McLaws, yang juga seorang profesor epidemiologi dan pengendalian penyakit menular di University of New South Wales.
Sementara itu, CEO Dewan Penata Rambut Australia, Sandy Chong, melihat risiko lain di salon. Umumnya saat mengeringkat rambut seorang, pekerja salon akan partikel kulit di sekitar dan seterusnya, dan mereka bisa membawa virus.
Bagaimana dengan sang penata rambut? Semua risiko ini berlaku untuk penata rambut juga, tetapi mereka berlipat ganda karena penata rambut umumnya bertemu banyak klien sepanjang hari mereka. Dan tidak semua klien mereka mempertimbangkan bahaya.
"Orang-orang masih datang ke salon dan mengklaim bahwa mereka sedang berlibur, atau bahwa suami mereka ada di rumah sendirian karena ia berisiko tetapi mereka datang untuk menata rambut mereka," kata penata rambut Melbourne, Sarah Anderson.
Wakil kepala petugas medis Paul Kelly mengatakan ada banyak hal yang dapat dilakukan salon untuk meminimalkan risiko penularan.
Baca Juga: Studi Ungkap Bagaimana Corona Covid-19 Menyebar di Gang dan Ruangan Kecil
Menggunakan sanitiser tangan di pintu, memastikan orang mencuci tangan sebelum mereka masuk, bersikeras bahwa orang yang sakit tidak datang,"kata dia.
Penata Rambut Australia menyarankan penata rambut untuk membuat kursi kosong, istirahat makan siang di luar, dan mengenakan masker dan sarung tangan.
"Kami memahami beberapa pemilik mungkin menganggap masker dan sarung tangan membuat penampilannya buruk', tetapi kesehatan dan keselamatan Anda harus menjadi prioritas utama Anda," saran serikat pekerja penata rambut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Kenali Ciri-Ciri Adidas Samba KW, Jangan Tergiur Harga Bersahabat!
-
Keajaiban Musim Gugur Colorado: Petualangan Kereta Api yang Memukau Hati!
-
Decluttering Mission 2025, Astra Motor Yogyakarta Ajak Anak SMK 'Beresin' Lemari Jadi Cuan
-
Inovasi Dunia Skincare: Tren Riasan dan Fokus pada Perawatan Pria
-
8 Cara Jitu Bedakan Sepatu Vans Asli dan KW, Jangan Sampai Ketipu!
-
Zulhas Sebut Udang Terpapar Radioaktif Masih Aman Dikonsumsi, Padahal Ini Bahayanya...
-
Onitsuka Tiger Made in Indonesia Apakah Ori? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
Tepuk Sakinah Wajib atau Tidak? Simak Penjelasan Pihak KUA
-
Apa Itu Cesium-137? Zat Radioaktif yang Ditemukan di Udang Cikande
-
Intip Jumlah Kekayaan Dedi Mulyadi, Dapat Peringatan dari Prabowo saat Akad Massal KPR